Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latihan Menembak Berujung Maut, Karyawan Kepercayaan Tewas Terkena Peluru Bosnya

Kompas.com - 09/04/2022, 11:51 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Idam Kholik (30), seorang karyawan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, tewas tertembak bosnya sendiri, Daud Patriono Imanuel (52).

Padahal, Idam merupakan karyawan kepercayaan Daud di perusahaan ternak ayamnya.

Insiden tersebut terjadi saat Idam mendampingi Daud latihan menembak.

Kegiatan itu dilakukan di area pesawahan di Dusun Sukun, Desa Gerongan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Kamis (7/4/2022) sekitar pukul 12.45 WIB.

Dalam latihan tersebut, Daud menempatkan kardus sasaran bidik di pohon kelapa. Jarak antara titik bidik dengan posisi menembak sekitar 60 meter.

Baca juga: Diminta Pasang Kardus Sasaran Tembak, Karyawan Tewas Tertembak Bosnya Sendiri

Ketika Idam memasang kembali sasaran bidik yang terjatuh, ia terkena peluru dari senapan Daud.

“Saat Idam berada di dekat bidik sasaran, kemudian senapan yang digunakan oleh Daud meletus dan mengenai dada kanan korban hingga langsung terkapar," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi, Jumat (8/4/2022).

Usai peristiwa itu, Idam sempat dibawa ke puskesmas terdekat. Namun, nyawanya tidak tertolong.

Setelahnya, jenazah Idam dibawa ke Rumah Sakait Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati, Kabupaten Probolinggo, untuk diotopsi.

Baca juga: Bos yang Tembak Karyawan hingga Tewas Jadi Tersangka dan Ditahan

 

Dikira kecelakaan

Ilustrasi jenazah, jasad manusiaSHUTTERSTOCK Ilustrasi jenazah, jasad manusia

Kematian Idam membuat keluarganya terkejut. Kakak korban, Nurul Fadila (31), mengatakan, keluarganya mendapat kabar duka itu pada pukul 13.30 WIB.

Namun, dalam kabar tersebut, Idam bukan meninggal karena tertembak, melainkan kecelakaan.

"Saya terkejut sesampainya di rumah sakit. Ternyata adik kedua saya, meninggal dunia karena tertembak," ucapnya, Kamis, dikutip dari Tribun Jatim.

Nurul menjelaskan, Idam sudah bekerja selama setahun di tempat Daud.

Sebagai karyawan, pria asal Dusun Rondokuning, Desa Bulang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo itu dikenal rajin dan penurut.

Oleh karena itu, Daud menaruh kepercayaan terhadapnya.

"Adik saya sering diajak berburu hewan sama bosnya," ungkapnya.

Baca juga: Karyawan Tewas Tertembak Saat Temani Bosnya Latihan Menembak, Polisi: Pelaku Kurang Hati-hati Saat Membidik

Bos jadi tersangka

Ilustrasi tersangka ditahan.SHUTTERSTOCK Ilustrasi tersangka ditahan.

Atas peristiwa tersebut, Polres Probolinggo menetapkan Daud sebagai tersangka.

"Daud sudah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung diamankan ke Mapolres Probolinggo," terang Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi.

Tersangka saat ini diamankan di Mapolres Probolinggo dan tengah menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Detik-detik Bos Menembak Karyawan Andalannya di Probolinggo, Posisi Korban Dekat dengan Kardus Sasaran Tembak

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol | Editor: Pythag Kurniati, Andi Hartik), Surya.co.id

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com