Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurang dari 4 Jam, 5.400 Kilogram Minyak Goreng Curah Bersubsidi Ludes Diserbu Warga Kota Blitar

Kompas.com - 29/03/2022, 15:59 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

5.400 kilogram

Toko Setia Jaya, salah satu agen minyak goreng di Kota Blitar, mendapatkan kiriman sebanyak 30 drum minyak goreng curah bersubsidi dari distributor yang ada di Jombang, CV Cahyono.

Satu drum berisi 180 kilogram, sehingga total mencapai 5.400 kilogram.

Namun, minyak goreng sebanyak itu habis dibeli warga hanya dalam waktu tiga jam lebih sedikit.

"Kami dapat jatah 30 drum dari pabrik. Tapi yang kami jual ecer ke warga langsung di sini sebanyak 16 drum," kata Peni Yuniarti, pemilik Toko Setia Jaya.

Sisa 14 drum, kata Peni, telah dibagikan ke beberapa toko yang ada di daerah pinggiran Kabupaten Blitar yang merupakan pengecer langganannya.

"Ada juga langganan yang perusahaan kerupuk. Mereka juga sudah lama menunggu," kata dia.

Kata Peni, baru kali ini tokonya mendapatkan kiriman minyak goreng curah sejak pemerintah menghapuskan ketentuan harga eceran tertinggi (HET).

Baca juga: Hujan Deras dan Puting Beliung Rusak 42 Rumah Warga di Blitar

Peni juga mengaku tidak tahu kapan lagi tokonya akan mendapatkan kiriman minyak goreng curah.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar Hakim Sisworo mengaku tidak tahu persis berapa jumlah minyak goreng curah bersubsidi yang datang ke Kota Blitar hari ini.

Kata Hakim, pendistribusian minyak goreng curah kini berada di luar pantauan pemerintah daerah.

"Itu langsung hubungannya antara agen dan pabrik," ujarnya.

Namun, Hakim juga mengaku mendengar kabar terdapat dua agen lagi selain Toko Setia Jaya yang hari ini menerima kiriman minyak goreng curah bersubsidi.

Hakim mengaku tidak tahu berapa jumlah totalnya tetapi membenarkan kedatangan minyak goreng curah baru hari ini di Kota Blitar sejak penghapusan ketentuan HET.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com