Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rian D'Masiv Tampil di Banyuwangi Festival dengan Mata Bengkak Usai Kecelakaan di Situbondo

Kompas.com - 28/03/2022, 11:29 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Grup band D'Masiv tetap tampil di Gedung Seni Budaya (Gesibu) Blambangan, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pasca mengalami kecelakaan di Desa/Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Minggu (27/3/2022).

Rian Ekky Pradipta, sang vokalis, dalam unggahan di akun Instagram pribadinya meminta maaf pada penggemar karena merasa tidak maksimal dalam menyuguhkan konser musiknya.

Lantaran pihaknya hanya bisa membawakan lima lagu, dari yang sebelumnya direncanakan 10 lagu.

Baca juga: Rian DMasiv Tetap Tampil di Banyuwangi Festival meski Kecelakaan di Situbondo

Dia mengatakan, tetap tampil dengan mata bengkak akibat kecelakaan karena kecintaan pada musik dan menghargai penggemar yang telah membeli tiket.

"Maafkan seharusnya @dmasivbandofficial bawain sepuluh lagu. Tapi karena kondisi saya tidak memungkinkan, akhirnya hanya bisa lima lagu. Semoga tidak mengecewakan ya," kata Rian dalam akun Instagram @rianekkypradipta dikutip Senin (28/3/2022). 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by RIAN D’MASIV (@rianekkypradipta)


Sebelumnya kecelakaan tunggal dialami tiga personel band D'Masiv ketika mobil yang mereka tumpangi menabrak tiang lampu jalan saat menuju Banyuwangi.

Akibatnya, mata kiri Rian bengkak, sementara Nurul Damar Ramadan (gitaris) menerima lima jahitan di dagu, dan Wahyu Piadji (drummer) memar di bagian dada.

Penjelasan Disbudpar

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi Muhammad Yanuar Bramuda mengatakan, konser tersebut digelar oleh event organizer (EO).

Pihaknya terlibat sebagai pendukung acara tersebut karena konser termasuk dalam rangkaian Banyuwangi Festival 2022.

"Alhamdulillah meskipun ada insiden, tetapi melalui kekompakan tim, D'Masiv tetap bisa tampil," kata Bram, Senin.

Baca juga: Personel D’Masiv Alami Kecelakaan di Situbondo, Mobil Tabrak Tiang, Ini Kronologinya

Bram mengaku sebelumya telah menyarankan agar band pemilik lagu 'Cinta Ini Membunuhku' itu menggunakan penerbangan langsung Jakarta-Banyuwangi.

Namun D'Masiv ternyata memiliki jadwal manggung lain di Tangerang, sehingga tidak bisa mengikuti jadwal penerbangan Jakarta-Banyuwangi.

Sehingga keputusan diambil manajemen D'Masiv dan EO untuk mengambil penerbangan Jakarta-Surabaya dan dilanjutkan dengan perjalanan darat ke Banyuwangi.

Baca juga: Kecelakaan Avanza Vs Mitsubishi Strada di Tuban Tewaskan 2 Orang, 4 Lainnya Luka

Personel D'Masiv, kata dia, telah kembali ke Jakarta pada Senin pagi menggunakan penerbangan Banyuwangi-Jakarta.

"Kita hanya memantau dan menyelesaikan permasalahan kemarin di Situbondo. (Mereka) sudah take off dari Bandara Blimbingsari Banyuwangi pagi tadi," kata Bram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Surabaya
Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Surabaya
Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Surabaya
Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com