Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spanduk "Erick Thohir-Khofifah 2024" Muncul di Jember, Ini Kata Bawaslu

Kompas.com - 16/02/2022, 14:09 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.COM – Spanduk dengan gambar 'Erick Thohir-Khofifah 2024' bertebaran di sejumlah titik di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Salah satunya ada di Jalan Danau Tondano, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Sumbersari.

Ketua Bawaslu Jember Imam Thobrony mengatakan, spanduk tersebut memang ada di sejumlah titik di kabupaten Jember.

 

Namun dirinya tidak bisa menertibkan karena tahapan Pemilu 2024 belum dimulai.

Baca juga: Istri Muda dan Anak Tiri Pimpinan Tunggal Jati Nusantara Ikut Tewas Saat Ritual Maut di Pantai Payangan Jember

“Memang ada di beberapa titik, tapi karena masih belum ada tahapan, kita tidak bisa berbuat banyak,” kata Imam pada Kompas.com via telepon, Rabu (16/2/2022).

Menurut Imam, spanduk tersebut hanya seperti spanduk pada umumnya yang selama ini terpasang.

Ia menegaskan bahwa sebelum tahapan pencalonan, Bawaslu tidak bisa bertindak.

“Itu menjadi ranah Satpol PP, kalau memang mengganggu harusnya ditertibkan,” ucap dia.

Imam menjelaskan bahwa pemasangan spanduk atau baliho untuk saat ini tak perlu izin Bawaslu karena belum ada tahapan pencalonan Pilpres 2024. 

Dia menduga pemasangan banner itu hanya ekspresi dari masyarakat yang suka dengan kedua calon tersebut.

“Itu mungkin ekspresi warga saja,” ujar dia.

Baca juga: Viral, Video Warga di Jember Adu Mulut dengan Petugas Vaksin yang Masuk Rumah hingga Minta STNK

Untuk saat ini, lanjut Imam, belum ada tindak lanjut terkait tahapan maupun persiapan Pemilu 2024. 

“Kemarin itu hanya launching pemungutan suara, tapi KPU belum mengeluarkan PKPU terkait tahapan kapan dimulainya,” papar dia.

Bawaslu, kata Imam, masih menunggu tahapan itu sehingga bisa melakukan langkah-langkah persiapan.

“KPU RI dan Bawaslu RI kan masih seleksi, mungkin setelah itu,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com