Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Remaja di Gresik Lolos Ajang Istanbul Youth Summit 2022, Relakan Uang Celengan untuk Mendaftar

Kompas.com, 10 Februari 2022, 08:12 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

"Ternyata Alhamdulillah, setelah seleksi esai, curriculum vitae dan segala macam, saya akhirnya dapat kesempatan untuk berangkat ke Turki. Setelah menyisihkan 1.000 pendaftar lainnya," kata Yora.

Yora mengaku, akan bertolak menuju Instanbul, Turki, Minggu (13/2/2022) mendatang.

Selain Yora, ada beberapa orang remaja lain dari Gresik yang turut berpartisipasi dalam ajang tersebut.

"Ajang ini sifatnya individual, tapi kebetulan ada teman-teman juga dari Gresik, jadi nanti berangkatnya barengan," tutur Yora.

Baca juga: Petrokimia Gresik Awasi Distribusi Pupuk Bersubsidi Secara Digital

Pengalaman Arina

Selain Yora, remaja lain asal Gresik yang bakal turut serta ambil bagian dalam IYS 2022 nanti adalah, Arina Rayyanie (19) mahasiswi Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI).

Hampir mirip dengan Yora, Arina juga mengaku, mengetahui agenda IYS 2022 ketika melihat tiktok.

"Jadi awalnya saya tahu dari TikTok, kemudian saya nekat saja mendaftar, coba-coba cari pengalaman baru. Setelah mengikuti rangkaian seleksi mulai dari berkas, esai dan pembuatan video yang full dengan Bahasa Inggris, Alhamdulillah bisa lolos," ujar Arina.

Namun berbeda dengan Yora yang bakal terkonsentrasi pada kesehatan masyarakat, dalam agenda IYS 2022 nanti Arina mendapat bagian pada sisi perekonomian.

Termasuk, bagaimana melihat peluang dan menggali potensi yang ada untuk dapat memajukan perekonomian warga setempat.

"Saya kebagian project ekonomi. Project saya ini bertujuan mengembangkan UMKM di Gresik, karena daerah saya, untuk bisa diekspor ke luar negeri. Mulai pendampingan untuk pemasaran, pengetahuan sertifikasi ekspor, dan juga tata cara marketingnya," tutur Arina.

Baca juga: Bus Penuh Penumpang Tabrak 4 Rumah di Gresik, Sopir dan Kernet Luka Ringan

Atas dasar itulah, Arina akan bertolak dalam agenda IYS 2022 dengan membawa produk UMKM dari Gresik untuk dipresentasikan.

Termasuk, bakal memaparkan budaya asli Gresik dan memakai pakaian adat khas Gresik.

"Untuk produk UMKM, akan saya bawa satu kardus jajanan. Di sana (IYS 2022) saya juga akan memakai pakaian adat Gresik dan membawa damar kurung," ucap Arina.

Arina menjelaskan, semula mengenal Yora maupun remaja lain asal Gresik yang berpartisipasi dalam IYS 2022 mendatang melalui daring.

Namun begitu mengetahui sama-sama berasal dari Gresik, mereka akhirnya bertemu dan akan berangkat bersama.

Baik Arina maupun Yora sempat mengatakan, dalam IYS 2022 nanti mereka akan membahas tentang isu dunia melalui kelompok masing-masing dan dipresentasikan.

Arina dan Yora, kompak merasa bahagia dapat menjadi bagian peserta IYS 2022 dan berharap membawa nama harum Indonesia serta Gresik di mancanegara.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
Surabaya
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Surabaya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau