Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batiknya Dipesan Bintang NBA Justin Holiday, Yogi: Kami Beri "Special Price"

Kompas.com - 09/02/2022, 07:11 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Pemilik usaha Batik Mawar Putih di Jalan Tanjung, Kota Blitar, Yogi Rosdianta tak menyangka produknya akan dipesan oleh pebasket bintang NBA Justin Holiday.

Yogi menolak menyebutkan harga kemeja batik yang harus dibayar oleh Justin Holiday.

Namun sebagai gambaran, kemeja batik dengan kualitas tertentu produksi Mawar Putih dipatok harga bervariasi, mulai Rp 1 juta hingga di atas Rp 3 juta per potong.

"Kami berikan special price untuk Justin Holiday," kata Yogi.

Baca juga: Cerita Perajin Batik Blitar, Karyanya Dipesan Bintang NBA Justin Holiday, Ada Gambar Gapura Makam Soekarno

Ikon-ikon Kota Blitar tertoreh

Pertengahan tahun lalu, pebasket berusia 32 tahun yang bernama lengkap Justin Alaric Holiday itu dibuat tertarik oleh sejumlah unggahan di platform Instagram kain dan kemeja batik produsen batik asal Blitar, Batik Mawar Putih.

Anggota klub bola basket yang berbasis di Indianapolis, Amerika Serikat, Indiana Pacers, itu menyatakan minatnya pada salah satu motif yang diunggah.

Proses menentukan motif memakan waktu beberapa bulan hingga sampai pada motif final yang disetujui Justin Holiday.

"Saya memasukkan gambar-gambar ikon Blitar sehingga nanti ikon-ikon lokal itu akan menghiasi logo klub dan juga inisial atau singkatan nama dari Justin Holiday pada kemeja yang dipesan," kata Yogi Rosdianta.

Baca juga: Soal Perusakan Atribut Partai di Blitar, Ketua DPD Gerindra Jatim Minta Kader Tak Terprovokasi

Ikon-ikon Blitar yang ikut menghiasi bentuk-bentuk pada motif batik tulis yang dipesan Justin Holiday itu adalah jaran kepang, pintu gerbang Makam Presiden Soekarno, kendang jimbe, dan cambuk.

Meski pertunjukan tradisional jaran kepang yang di Blitar disebut jaranan bukan monopoli Blitar tapi kesenian jaran kepang merupakan kesenian tradisional yang sangat populer.

Baca juga: Satu Warga Kabupaten Blitar Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron

 

Kemudian ada pula gambar gerbang makam Presiden pertama RI Soekarno.

Gerbang Makam Presiden Soekarno yang bergaya arsitektur Bali itu juga memiliki kemiripan bentuk dengan Candi Penataran yang berdiri di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

Ada pula gambar kendang jimbe yang merupakan kerajinan yang banyak diproduksi oleh perajin di Kota dan Kabupaten Blitar dan pernah menjadi primadona produk ekspor Blitar.

Baca juga: 9 Siswa SMPN 1 Blitar Positif Covid-19, PTM Dihentikan 2 Pekan

Sedangkan cambuk yang berkaitan dengan legenda Pecut Samandiman, meski sering diasosiasikan dengan kesenian tradisional Reog Ponorogo, Blitar juga memiliki legendanya sendiri.

Dopercaya, Bupati Blitar di era akhir abad ke-19, Haryo Sosro Adinegoro, memiliki pusaka Pecut Samandiman yang mampu menghalau aliran lahar Gunung Kelud.

Monumen Pecut Samandiman berdiri di selatan Alun-alun Kota Blitar dan dikenal dengan nama Taman Pecut.

Ikon-ikon itu, bersama bentuk-bentuk ornamen lain yang biasa ada di batik seperti daun dan bunga.

Terdapat pula huruf "JH" yang merupakan singkatan dari Justin Holiday dan huruf "P" yang merupakan logo klub Indiana Pacers.

"Saya melihatnya ini sebagai sebuah bentuk cross culture, karena ikon-ikon tradisional kita berpadu dengan nama Justin Holiday dan Indiana Pacers dan akan dikenakan di Amerika Serikat," kata Yogi.

Baca juga: Kota Blitar Tetap Jalankan PTM 100 Persen meski Kasus Covid-19 Meningkat

Kini, kain batik yang akan menjadi bahan kemeja Justin Holiday itu sedang tahap pewarnaan. Proses pembatikan ditargetkan selesai dalam beberapa hari lagi.

Pekan depan, Yogi berharap proses pembuatan kemeja sudah dapat dimulai karena akhir bulan ini kemeja itu harus sudah siap dikirim.

"Ukuran kemejanya cukup besar karena pastinya ukuran badan Justin Holiday juga di atas rata-rata," ujarnya.

Menurut Yogi, ukuran kain batik yang akan digunakan sebagai bahan kemeja lengan pendek pesanan Justin Holiday adalah 1,5 meter x lebih dari 3 meter.

Hampir satu meter lebih luas dibandingkan ukuran biasa 1,5 meter x 2,25 meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com