Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyebaran Covid-19, 2 Titik Jalan di Kota Malang Ditutup Mulai Pukul 19.00

Kompas.com - 28/01/2022, 16:07 WIB
Nugraha Perdana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Satlantas Polresta Malang Kota, Jawa Timur menerapkan pembatasan jam malam di Jalan Soekarno Hatta dan Trunojoyo mulai Rabu (26/1/2022).

Kebijakan ini diterapakn untuk mencegah penyebaran Covid-19 semakin meluas. 

Data rilis harian yang dikeluarkan oleh Diskominfo Provinsi Jawa Timur menunjukkan, kasus aktif di Kota Malang per 27 Januari mencapai 169 orang, meningkat dari 26 Januari yakni 157 orang.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Malang Meningkat, PTM Jalan Terus

Kanit Turjawali Satlantas Polresta Malang Kota Iptu M Syaikhu mengatakan, penutupan dua titik jalan di Kota Malang itu berlaku pada malam hari mulai pukul 19.00 hingga 23.00 WIB.

Akses kedua jalan akan kembali dibuka di luar jam tersebut.

"Yang di Jalan Soekarno Hatta itu dimulai dari Perumahan Permata Jingga depannya sampai jembatan Universitas Brawijaya. Kemudian di Jalan Trunojoyo itu di sekitar stasiun Kota Malang, atau dari Pasar Klojen sampai yang jual helm-helm itu," kata Syaikhu, Jumat (28/1/2022).

Jika terdapat pengendara yang tetap ingin melintas pada saat pemberlakuan penutupan kedua jalan tersebut, Satlantas Polresta Malang Kota akan memberikan teguran.

Penutupan jalan ini dikecualikan bagi mobil ambulans, truk logistik, dan kendaraan lain dalam keadaan darurat. 

Syaikhu belum dapat memastikan sampai kapan kebijakan itu akan diterapkan. 

Baca juga: Polres Malang Selidiki Dugaan Kekerasan Seksual oleh Pelatih terhadap 3 Atlet Bela Diri

Dia berharap masyarakat dapat memahami situasi dan kondisi yang ada sehingga penutupan kedua jalan tersebut diharapkan dapat menekan angka penularan Covid-19.

Terlebih saat ini varian Omicron sudah terdeteksi di Kota Malang.

Selain itu, lanjut Syaikhu, kebijakan tersebut diterapkan lantaran masih ada masyarakat yang melanggar protokol kesehatan dengan berkerumun. 

"Arus kendaraan juga meningkat dan terjadi kepadatan di ruas jalan itu. Diharapkan dengan penutupan kedua jalan itu di malam hari, membatasi akses kendaraan yang lewat sehingga intensitas orang-orang berpergian dapat berkurang," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com