Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Malang Selidiki Dugaan Kekerasan Seksual oleh Pelatih terhadap 3 Atlet Bela Diri

Kompas.com - 27/01/2022, 15:14 WIB
Andi Hartik

Editor

KOMPAS.com - Jajaran Polres Malang sedang menyelidiki kasus dugaan kekerasan seksual yang dialami oleh tiga atlet cabang olahraga (Cabor) bela diri di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kekerasan seksual itu diduga dilakukan oleh pelatihnya yang berinisial MR.

Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Donny Baralangi mengatakan, pihaknya melakukan penyelidikan berdasarkan laporan dari korban. Pihaknya juga akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kekerasan seksual oleh pelatih cabor beda diri itu.

Baca juga: Atlet Bela Diri Korban Kekerasan Seksual oleh Pelatihnya Diancam Putus Karier

Donny berharap, pelaku bisa segera ditangkap berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukannya.

"Kita juga akan segera melakukan olah TKP untuk di tempat yang diduga menjadi kawasan praktik persetubuhan tersebut. Semoga setelah ini pelaku segera bisa ditangkap," katanya saat ditemui di Polres Malang, Rabu (26/1/2022).

Donny belum bisa memastikan motif pelaku melakukan persetubuhan kepada anak didiknya. Pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan dan pemeriksaan terhadap korban ataupun terhadap pelaku.

"Tapi terkait motif dan lain-lain tunggu hasil pemeriksaan dulu," ujarnya.

Sementara itu, tiga atlet bela diri di Kabupaten Malang diduga telah menjadi korban kekerasan seksual oleh pelatihnya. Ketiga atlet itu berinisial ES (18), RDS (20), dan RJ (20).

Baca juga: 3 Atlet Bela Diri di Malang Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual Pelatihnya

Korban ES dan RDS mengaku telah disetubuhi berulang kali oleh pelaku. Sedangkan korban RJ mendapat pelecehan seksual dengan cara diraba di bagian tubuhnya.

Korban sempat menutupi kejahatan itu karena diancam oleh pelaku. Ancaman itu berupa pemutusan karier korban sebagai atlet.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com