Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ayah di Sidoarjo Tega Cabuli Anak Tirinya hingga 4 Kali

Kompas.com - 17/01/2022, 19:16 WIB
Muchlis,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang ayah berinisial MWS (40) di Sidoarjo, Jawa Timur, tega mencabuli anak tirinya yang masih berusia 15 tahun sebanyak empat kali.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro menyebutkan, MWS melakukan aksi bejatnya dengan modus yang bermacam-macam.

Salah satunya adalah dengan memanfaatkan kegemaran korban memainkan alat musik gitar.

"Pertama dilakukan tersangka saat sedang mengajarkan cara main gitar kepada korban. Saat itu tersangka sengaja memegang kemaluan korban,” kata Kusumo saat konferensi pers di Mapolresta Sidoarjo, Senin (17/1/2022).

Baca juga: Kejaksaan Usut Dugaan Korupsi Kredit di Mojokerto dan Sidoarjo, Bank Jatim Lakukan Audit Internal

Aksi bejat pelaku pertama kali itu terjadi pada Bulan Agustus 2020.

Satu bulan kemudian, pelaku melancarkan aksinya lagi dengan memanfaatkan korban yang sedang dimarahi oleh ibunya.

Saat itu, korban masuk ke kamarnya sendiri untuk menenangkan diri. Pelaku lantas ikut masuk membuntuti korban.

"Korban kemudian lari masuk ke dalam kamar. Saat korban menangis, tiba-tiba pelaku datang dan langsung menciumi pipi serta memeluk korban," ucap Kusumo.

Baca juga: Mantan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah Bebas Murni dari Lapas Porong

Korban yang kala itu merasa ketakutan tak bisa melawan karena ayah tirinya juga sambil mengancamnya.

Pada akhir Bulan Oktober, pelaku kembali melancarkan aksinya. Saat itu, korban sedang berada di ruang tamu sambil rebahan di sofa. Tiba-tiba pelaku datang dan langsung menindih korban.

"Kemudian memasukkan tangannya ke dalam baju korban sambil mengancam korban agar tidak memberitahukan aksinya ke ibu korban,” papar Kusumo.

Aksi keempat dilakukan pelaku dengan modus memberikan kado pada akhir Desember 2020. Saat itu, pelaku sengaja masuk ke kamar korban dengan membawa kado untuk ulang tahunnya.

"Ternyata kado itu hanya sebagai modus dia, setelah ada di dalam kamar anaknya ini, tersangka ini memeluk korban sambil berkata kangen,” jelas Kusumo.

Baca juga: Diduga Terlibat Korupsi Pembiayaan Multiguna Rp 25 Miliar, Analis Bank di Sidoarjo Ditahan

Ibu sempat tak percaya

Korban yang risih dengan tingkah laku ayah tirinya memberanikan diri bercerita pada ibunya. Tapi, sang ibu kala itu tidak percaya.

Korban akhirnya pergi meninggalkan rumah ke tempat bibinya.

Setelah korban menceritakan ke bibinya, sang ibu pun percaya dan kaget dengan tingkah laku suaminya itu.

“Nah, setelah cerita ke kerabatnya, kemudian sang ibu baru percaya dan akhirnya melaporkan suaminya ke pihak polisi,” imbuh Kusumo.

Baca juga: Cara Membuat SKCK Online di Sidoarjo, Syarat, Biaya, dan Jam Pelayanan

Setelah mendapatkan laporan tersebut, Satreskrim Polresta Sidoarjo langsung bergerak cepat untuk mengamankan pelaku.

Kini, pelaku telah ditahan di Mapolresta Sidoarjo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Dari penyelidikan belum sampai ada aksi hubungan suami istri antara tersangka dan korban, tersangka kami amankan di kawasan Waru,” ungkapnya.

Adapun korban saat ini sedang berada dalam pengawalan Unit PPA Polresta Sidoarjo untuk terus melakukan pendampingan dan pemulihan mentalnya.

Akibat perbuatannya, pelaku disangka dengan pasal 82 UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Surabaya
Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Surabaya
Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Surabaya
Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Surabaya
Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com