KOMPAS.com - Seorang pria berinisial HK (33) di Kota Malang, Jawa Timur, nekat memerkosa wanita berinisial ER (22). Modusnya, tersangka memanfaatkan korban yang sedang mencari pekerjaan.
ER datang dari tempat asalnya, Blitar, ke Kota Malang pada Rabu (8/5/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Sebelumnya, tersangka dan korban sudah saling mengenal. Korban bercerita kepada tersangka bahwa ada permasalahan akta kelahiran.
Baca juga: Mertua di Mojokerto Perkosa Menantu, Ancam Korban dengan Pisau
Tersangka menawarkan kepada korban untuk mengantarkannya ke Blitar. Namun, pelaku menjemput korban menggunakan sepeda motor di Indomaret Arjosari sekitar pukul 18.00 WIB.
Selanjutnya, saat diperjalanan mampir ke rumah teman tersangka yang berada di Blimbing, Kota Malang.
Pada saat di rumah, teman tersangka mengajak korban melihat pertunjukan jaranan/bantengan dan korban menyetujuinya.
"Kemudian tersangka melihat pertunjukan jaranan/bantengan sampai selesai sekitar pukul 01.00 WIB, Kamis (9/5/2024)," kata Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto, pada Jumat (24/5/2024).
Kemudian, korban mengajak tersangka mengantar langsung ke Blitar. Tetapi, tersangka mengajak korban ke rumahnya di Jalan Budi Utomo Dalam Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun.
Baca juga: Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor
Pelaku meyakinkan korban dengan mengatakan bahwa di rumahnya terdapat bapaknya. Kemudian, korban mau menginap di rumah tersangka.
"Selanjutnya sesampainya di rumah tidak ada orang, hanya ada tersangka dan korban, kemudian tersangka mengajak korban tidur berdua sekamar tetapi korban menolak," ungkapnya.
Setelah itu, korban langsung masuk kamar dan mengunci pintu kamar. Kemudian, tersangka tidur di kamar belakang.
Pada Kamis (9/5/2024) sekitar pukul 05.00 WIB, tersangka menggedor pintu kamar depan tempat korban tidur.
Kemudian, korban pindah ke kamar belakang untuk tidur kembali dan tersangka ke kamar depan untuk tidur juga.
Sekitar pukul 07.30 WIB, tersangka memberi makan kepada korban. Usai korban makan dan hendak meletakkan piring ke dapur, tetapi tersangka tidak memperbolehkan.
Baca juga: Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB
Setelah itu, tersangka duduk didepan korban sambil mengobrol. Pada saat pukul 08.00 WIB, tersangka merangkak menuju ke korban.