Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Kompas.com - 13/05/2024, 15:46 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Kondisi Sekolah Dasar (SD) Negeri Prenduan III Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, memprihatinkan. Karena keterbatasan ruang kelas, siswa tiga kelas di sekolah tersebut digabung dalam satu ruangan.

"Karena ruangan kita terbatas, siswa kelas III, kelas IV dan kelas V kita gabung dalam satu ruangan," kata Kepala SDN Prenduan III, Muhammad Kholid, Senin (13/5/2024).

Kholid menjelaskan, kondisi keterbatasan ruang kelas tersebut sudah terjadi sejak tahun 2013. Para guru di sekolah itu kemudian melaporkan kondisi itu kepada Dinas Pendidikan setempat.

Baca juga: Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Namun, belum ada respons apa pun dari pihak Dinas Pendidikan Sumenep terkait kondisi itu. Para guru, lanjut Kholid, kemudian berinisiatif mencari cara agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.

"Jadi kelas I dan kelas II digabung dalam satu ruangan, terus kelas III, kelas IV, dan V digabung juga, dan kelas VI digabung sama ruang kantor," kata Kholid.

Baca juga: Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Ia pun mengaku menggabungkan beberapa kelas dalam satu ruangan memiliki tantangan tersendiri. Salah satunya, potensi siswa tak bisa fokus.

"Kalau negatifnya memang potensi ramainya sangat besar. Hanya saja guru kita alhamdulillah bisa handle, apalagi siswanya juga tidak terlalu banyak," tuturnya.

Selain keterbatasan ruangan, kondisi SDN Prenduan III juga terbatas dalam hal tenaga pengajar.

Saat ini, setidaknya hanya ada 4 guru yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Sisanya, masih berstatus sebagai guru tidak tetap.

"Berdasarkan aturan kita kurang guru agama dan guru olahraga, kemudian kurang 4 orang guru kelas," pungkasnya.

Sementara itu, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep belum bersedia memberikan komentar apapun terkait kondisi SDN Prenduan III Sumenep. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Agus Dwi Saputra juga tak memberikan respons apa pun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

Surabaya
Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Surabaya
Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Surabaya
Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Surabaya
Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Surabaya
Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Surabaya
Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Surabaya
3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

Surabaya
Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Surabaya
Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Surabaya
Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Surabaya
Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Surabaya
Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Surabaya
Kepala ATR/BPN Daftar Bacabup Lumajang lewat Demokrat

Kepala ATR/BPN Daftar Bacabup Lumajang lewat Demokrat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan Tebal

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com