Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kematian Wardatun dan Hilangnya Uang Rp 150 Juta di Gresik, Mertua Sempat Mengira Digigit Ular

Kompas.com - 17/03/2024, 10:33 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Kematian Wardatun Toyyibah (28), warga Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur masih meninggalkan teka-teki.

Perempuan yang akrab dipanggil Datun ditemukan meninggal oleh suaminya sendiri, Mahfud (42) di dalam kamarnya Sabtu (16/3/2024) dini hari.

Sementara itu, anaknya yang masih berusia 2,5 tahun mengalami luka sayatan di kaki.

Balita itu kemudian diamankan di rumah saudara dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

"Putri korban dibawa oleh saudaranya ke rumah sakit untuk mendapat perawatan akibat luka sayatan pada kaki," kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan.

Baca juga: Suami di Gresik Temukan Sang Istri Tewas di Kamar dan Batitanya Luka di Kaki, Uang Rp 150 Juta Hilang

Saat kejadian, Mahfud sedang tidur di ruang tamu dan terpisah dari istri serta anaknya yang berada di dalam kamar.

Dugaan sementara Datun menjadi korban perampokan dan pembunuhan karena uang senilai Rp 150 juta milik korban hilang.

AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, dari pemeriksaan dokter forensik RSUD Ibnu Sina, ditemukan 4 tusukan benda tajam di tubuh korban.

Masing-masing dua tusukan pada leher depan dan masing-masing satu tusukan di leher belakang dan dada.

"Dari hasil keterangan dokter, yang mematikan adalah tusukan di dada, karena tembus ke jantung akibat terkena tusukan pisau," ungkap AKP Aldhino Prima Wirdhan.

Baca juga: Dikira Akhiri Hidup, Mahfud Langsung Mandikan Jasad Istri, Ternyata Uang Rp 150 Juta Hilang

Melihat luka korban, Aldhino mengatakan korban tidak melakukan perlawanan saat peristiwa terjadi.

"Kalau ada perlawanan, pasti ada luka-luka pada anggota tubuh lain, tapi ini tidak ada," imbuhnya.

Aldhino mengatakan dari keterangan Mahfud, uang sekitar Rp 150 juta dan sebuah handphone dipastikan hilang digondol pelaku.

"Dari keterangan suami korban, bahwa barang yang hilang uang Rp 150 juta dan sebuah handphone. Tidak ada perhiasan," kata dia.

Baca juga: Temuan Jasad Pria Diduga Warga Bekasi di Pulau Bawean Gresik

Kronologi penemuan jasad versi suami korban

Mahfud mengaku saat kejadian dia sedang tidur di ruang tamu. Dia baru tahu istrinya tewas pada pukul 05.00 WIB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com