Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Jombang Siapkan 13 TPS Khusus di Pesantren dan Lapas

Kompas.com - 25/01/2024, 18:52 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jombang, Jawa Timur, menyiapkan sebanyak 13 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lokasi khusus untuk pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilu 2024.

Komisioner KPU Jombang As’ad Khoiruddin mengungkapkan, pada Pemilu 2024 ada 3.858 TPS yang digunakan untuk pemungutan suara, 13 di antaranya merupakan TPS khusus.

Sebanyak 2 TPS disiapkan di Lapas Kelas IIB Jombang sedangkan 11 TPS khusus berikutnya, berada di pondok pesantren yang tersebar di 5 kecamatan. 

Baca juga: Ada 4 TPS Khusus di Lhokseumawe dalam Pemilu 2024

TPS khusus di pondok pesantren, antara lain 1 TPS berada di Pondok Pesantren At Tahdzib Ngoro, 1 TPS di Pesantren Babussalam, Kalibening, Mojoagung, serta 3 TPS di Pondok Pesantren Madrasatul Quran Tebuireng.

Kemudian, sebanyak 1 TPS di Pondok Pesantren Al Munawwaroh Desa Ngudirejo, Kecamatan Diwek, 1 TPS di Pondok Pesantren Putri Al Lathifiyyah Tambakberas, 1 TPS di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Induk Tambakberas, serta 2 TPS Ponpes Al Mardliyah Tambakberas, dan 1 TPS di Pondok Pesantren Hamalatul Quran Jogoroto.

“TPS di lokasi khusus ada 13. Dua ada di Lapas dan 11 ada di pondok pesantren,” kata As’ad, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (25/1/2024).

Dia menjelaskan, tujuan didirikannya TPS khusus adalah untuk memfasilitasi pemilih yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya di TPS tempat dia terdaftar.

Baca juga: KPU Siapkan TPS Khusus bagi 1.068 Pemilih di Sumbawa

TPS khusus disiapkan untuk memfasilitasi pemilih yang berasal dari luar daerah dan mengajukan pindah lokasi dalam menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024.

Berdasarkan data pengajuan pindah lokasi TPS untuk memilih pada H-30 atau Senin (15/1/2024), pukul 23.59 WIB, terdapat 2.000 lebih orang yang mengajukan pindah lokasi memilih di Kabupaten Jombang.

Ribuan pemilih yang mengajukan pindah tempat mencoblos di TPS-TPS di wilayah Jombang tersebut, didominasi kalangan pelajar dan santri.

“Jadi keberadaan TPS di lokasi khusus itu memang untuk memfasilitasi pemilih yang tidak pulang ke daerah asalnya saat Pemilu nanti,” ujar As’ad.

Namun, lanjut dia, tidak semua pemilih yang mengajukan pindah lokasi memilih akan menggunakan hak pilihnya di TPS khusus.

Baca juga: KPU Purworejo Siapkan TPS Khusus Santri dan Warga Binaan Rumah Tahanan

 

Ada sebagian pemilih yang mencoblos di TPS reguler di dekat tempat tinggal masing-masing.

Dikatakan As’ad, terkait keberadaan TPS di lokasi khusus, tidak semua pondok pesantren di Kabupaten Jombang terdapat TPS khusus. 

Alasannya, ungkap dia, antara lain beberapa pesantren tidak mengajukan TPS hingga batas waktu yang ditentukan. Kemudian, ada pula yang tidak memenuhi syarat untuk didirikan TPS khusus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com