Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda di Gresik Rekayasa Kematian Temannya, Sebut Korban Tewas Kecelakaan padahal Dianiaya

Kompas.com - 26/12/2023, 06:53 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Fahrudin Rizki Maulana (20), pemuda di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, ditangkap karena menganiaya tetangganya, ADM (17) hingga tewas.

Fahrudin ternyata sempat merekayasa kematian korban yakni pelajar kelas 3 SMK, dengan menyebut ADM tewas karena kecelakaan.

Ia mengaku menemukan korban dalam kondisi kritis di dalam saluran air di Jalan Raya Desa Abar-abir, Kecamatan Bungah, Gresik pada Jumat (22/12/2023).

Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Islam Mabarrot Bungah, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik.

Baca juga: Makam Remaja di Gresik Dibongkar karena Kematiannya Tak Wajar

Namun korban menghembuskan napas terakhir pada Sabtu (21/12/2023). Ia pun dimakamkan di TPUU setempat pada Sabtu pukul 10.00 WIB.

Di hari yang sama yakni pada pukul 18.00 WIB, salah satu keluarga menerima rekaman video korban berkelahi dengan seseorang di tempat korban ditemukan kritis.

Keluarga yang curiga kemudian membuat laporan ke Polsek Bungah.

Pada Sabtu pukul 22.00 WIN, terduga pelaku diamankan oleh polisi. Sementara makam korban dibongkar dan jenazah korban diotopsi.

"Masih proses otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban," kata Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan.

Baca juga: Oknum Pengasuh Ponpes di Gresik Jadi Tersangka Pencabulan 3 Santriwati

Pelaku sempat ikut doa bersama dan beri santunan

Munif Ridwan, keluarga korban mengaku curiga dengan kematian ADM. Ia mengatakan motor korban sama sekali tidak lecet, sementara ADM yang disebut mengalami kecelakaan tunggal dalam kondisi babak belur dalam selokan.

Menurut Munif, pihak keluarga kemudian menerima video yang merekam korban berkelahi dengan Muh Fahrudin Rizqi Maulana.

Lalu terduga pelaku dan keluarganya pun datang ke rumah korban untuk ikut berdoa dan memberikan santunan.

"Doa bersama untuk almarhum selesai, pelaku bersama keluarganya datang ke rumah untuk memberikan santunan. Katanya dia yang sempat menolong waktu kecelakaan itu. Padahal kita sudah tau ada perkelahian antara ponakan saya dengan pelaku dari video," kata Munif, Senin (25/12/2023).

Baca juga: Hadiri Haul Pendiri Ponpes Al Islah Gresik, Mahfud: Saya Ingin Menyemangati Santri untuk Maju

Munfi heran, jika memang waktu itu menolong kenapa memberikan santunan.

"Lha wong dia (pelaku) tidak nabrak atau menyakiti ponakan saya," lanjut Munif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Surabaya
Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Surabaya
Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Surabaya
Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Surabaya
Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Surabaya
Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Surabaya
Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Surabaya
Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Surabaya
Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Surabaya
Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Surabaya
Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Surabaya
Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Surabaya
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com