SURABAYA, KOMPAS.com-Musisi Ahmad Dhani Prasetyo mengungkapkan alasannya tidak lagi mengkritisi pemerintah.
Dia pun mengakui saat ini telah menjadi petugas partai yang harus bergerak sesuai koordinasi.
Hal tersebut diungkapkan Dhani, ketika berada di Cafe Hedod Estate Dewa 19 Resto Graphy, Surabaya, yang saat ini menjadi posko pemenanganya, pada Sabtu (23/12/2023).
“Saya itu petugas partai, dan Partai Gerindra itu satu komando, jadi saya menyatakan diri tegak lurus sama Pak Prabowo,” kata Dhani, kepada wartawan.
Baca juga: Danlanud Tasikmalaya Sesalkan Tempatnya Dipakai Kampanye Colongan Ahmad Dhani
Dhani mengaku ada perintah dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, untuk lebih bersikap tenang. Ucapanya tersebut pun diturutinya hingga sekarang.
“Jadi apa yang jadi perintah dari Bapak Prabowo, waktu itu keluar dari penjara pertama kali disuruh slow down dulu. Setelah ktu enggak ada perintah lagi. Tapi saya tetap paham lah,” jelasnya.
Pentolan grub band Dewa 19 itu menyebut, sudah seharusnya setiap kader partai menuruti pemimpinya. Hal tersebut pun juga berlaku di tempatnya sekarang ini, yakni Gerindra.
“Kita semua kader Partai Gerindra tentu akan ikut apa kata chairman kita, kata dewan pembina kita. Itu yang akan kita ikuti sampai saat ini seperti itu, kecuali saya bukan orang partai," ucapnya.
Baca juga: Ahmad Dhani Mengaku Jadi Caleg DPR RI Dapil Jatim karena Diminta Gerindra
Untuk diketahui, politisi Gerindra tersebut sudah terdaftar sebagai calon legislatif (caleg) dengan daerah pemilihan (dapil) Surabaya - Sidoarjo, dalam Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Pileg) 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.