Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota PPS di Sampang Ditangkap Polisi, Diduga Palsukan Tanda Tangan

Kompas.com - 17/08/2023, 13:38 WIB
Taufiqurrahman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SAMPANG, KOMPAS.com - Salah satu anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Lar Lar, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, berinisial S (40), ditangkap oleh anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sampang.

S ditangkap karena diduga memalsukan tanda tangan Kepala Desa (Kades) setempat, Moh. Faddol. 

Baca juga: Sederet Fakta Penangkapan Karyawan PT KAI Terduga Teroris Jaringan ISIS di Bekasi

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Sampang, Ipda Sujianto menjelaskan, S ditangkap di rumahnya pada Kamis (10/8/2023). 

Penangkapan dilakukan karena S tidak koperatif setelah dilakukan pemanggilan sebanyak 2 kali. 

"Terlapor kita tangkap karena dikhawatirkan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti," terang Sujianto saat dihubungi melalui telepon seluler, Kamis (17/8/2023). 

Baca juga: Ketua PPK Terseret Kasus Pemukulan Dokter di Sampang, Terancam Dipecat

Sujianto menambahkan, pejabat Kades Lar Lar, Moh. Faddol melaporkan S karena dirinya tidak pernah mengeluarkan surat permohonan pembentukan dua kelompok masyarakat (Pokmas) yakni Pokmas Kayu Manis dan Pokmas Merah Putih.

Namun tiba-tiba, ada berita acara pertanggungjawaban serah terima dana hibah yang di dalamnya ada tanda tangan Moh. Faddol. 

"Pelapor tidak pernah menandatangani proposal dan laporan pertanggungjawaban dana hibah di desanya. Diduga oknum anggota PPS pelakunya," imbuh Sujianto. 

S mengakui bahwa pemalsu tanda tangan berkas-berkas permohonan pembentukan Pokmas dan pencairan dana hibah di Desa Lar Lar adalah dirinya. 

"Saat ini tahap hukumnya sudah penyidikan. Kami masih butuh keterangan saksi lain," ungkap Sujianto. 

Ketua Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Banyuates, Musli Mulyono ketika dikonfirmasi tentang keterlibatan oknum PPS inisial S mengaku bahwa kasus yang menjerat S tidak ada kaitannya dengan proses Pemilu. Kasus tersebut merupakan tindakan pribadi S. 

"Kami tidak melaporkan kasus S ke KPU Sampang karena tidak berurusan dengan penyelenggaraan Pemilu," ujar Mulyono. 

Mulyono menambahkan, PPK menghormati proses hukum yang telah ditangani Polres Sampang. PPK tidak akan melakukan intervensi karena masuk dalam ranah pidana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com