Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begal di Surabaya Diamuk Massa Usai Bacok Korbannya dengan Celurit

Kompas.com - 11/07/2023, 16:27 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Seorang pria di Kota Surabaya, Jawa Timur, menjadi korban begal di Jalan Sukolilo Larangan, Kenjeran, Kota Surabaya, Senin (10/7/2023) dini hari. Korban mengalami luka sobek akibat dibacok dengan senjata tajam.

Sementara itu, pelaku begal dalam kasus itu berjumlah tiga orang. Satu orang ditangkap warga dan menjadi sasaran amukan massa. Sedangkan dua pelaku lainnya melarikan diri.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kenjeran Kompol Ardhi Purboyo membenarkan kejadian pembegalan tersebut. Sejumlah anggota kepolisian telah diterjunkan untuk menangkap pelaku yang kabur.

"Sudah kita tindak lanjuti. Sementara dua pelaku begal yang kabur sedang kami proses pencarian," kata Ardhi, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Tak Menepi Saat Ambulans Melintas, Mobil Boks Dirusak Warga di Surabaya

Kronologi kejadian 

Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Surabaya, Buyung Hidayat Rachman mengatakan, kejadian tersebut menimpa Dimas Anugrah (21), warga Jalan Bulak Cumpat.

"Korban hendak pulang ke rumah dan kebetulan melintasi Jalan Sukolilo Larangan," kata Buyung kepada wartawan, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Pengedar di Surabaya Simpan Sabu Dalam Helm dan Dititipkan di Warung

Buyung menyebut, korban ketika itu mengendarai sepeda motor berjenis matic dengan nomor polisi L 5874 TF. Secara tiba-tiba, ada tiga orang pria yang berboncengan mendekatinya.

"Korban dikejar oleh para pelaku yang berjumlah tiga orang dengan satu sepeda motor (nomor polisi) L 2334 AAD," jelasnya.

Korban yang mengetahui tengah dibuntuti, semakin mengencangkan laju sepeda motornya. Sedangkan, salah seorang pelaku langsung mengeluarkan sajam berjenis celurit dan mengancam korban.

"Beberapa kali saat celurit dikibaskan sempat mengenai korban. Tapi korban tidak berhenti hingga menemui warga kampung yang masih duduk-duduk di depan rumah," ujar dia.

Selain itu, korban juga berteriak dengan kencang untuk meminta tolong ketika dikejar oleh pelaku. Sejumlah warga yang mendengar teriakan tersebut akhirnya menolongnya.

"Satu pelaku dapat diamankan warga. Untuk dua pelaku melarikan diri ke arah Kenjeran Park, sudah ditelusuri warga namun tidak termonitor," ucapnya.

Buyung mengungkapkan, pelaku begal yang ditangkap warga bernama Firman (26), warga Jalan Ambengan Batu, Tambaksari. Pria itu akhirnya menjadi sasaran amukan masyarakat.

"Korban mengalami luka sobek kurang lebih 7 sentimeter dengan dalam 2 sentimeter pada bagian punggung. Pelaku mengalami luka di wajah dampak di-massa," jelasnya.

Saat ini, korban telah dibawa ke Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) Surabaya untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan, pelaku dibawa ke Mapolsek Kenjeran guna dimintai keterangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com