Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Korban Pembunuhan di Madiun Bekerja sebagai Pemandu Lagu

Kompas.com - 06/07/2023, 06:22 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Hasil pemeriksaan sejumlah saksi menyebut, perempuan berinisial MT (24) yang menjadi korban pembunuhan dengan kondisi tangan dan kaki terikat merupakan pemandu lagu di tempat karaoke.

Kasat Reskrim Polres Madiun AKP Danang Eko Abrianto membenarkan korban bekerja sebagai seorang pemandu lagu di sebuah tempat karaoke.

“Keterangan saksi-saksi menyatakan korban bekerja sebagai pemandu lagu di tempat hiburan karaoke,” kata Danang saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Mayat Perempuan dengan Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di Madiun, Diduga Dibunuh

Menurut Danang, saksi yang diperiksa polisi merupakan teman bekerja korban. Dengan demikian, saksi mengetahui aktivitas pekerjaan korban sebelum ditemukan tewas mengenaskan.

Tak hanya itu, teman-teman korban banyak yang tinggal di kos-kosan tersebut.

Baca juga: Diduga Terlibat Edarkan Sabu, 2 Polisi di Madiun Dituntut 4,5 Tahun Penjara

Soal terduga pelaku pembunuhan pemandu lagu tersebut, Danang menyatakan polisi masih menyelidikinya dengan memeriksa saksi dan mengumpulkan barang bukti.

Di lokasi kejadian, polisi menyita tas, helm dan rekaman CCTV yang masih berfungsi baik.

Diberitakan sebelumnya, jasad perempuan berinisial MT (24) ditemukan tewas dalam kondisi tangan dan kaki terikat dengan kabel antena di kos-kosannya di Tempuran, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (5/7/2023) siang.

Kasat Reskrim Polres Madiun AKP Danang Eko Abrianto menyatakan, dari olah tempat kejadian perkara polisi memastikan perempuan itu merupakan korban pembunuhan.

“Hasil olah tempat kejadian perkara, perempuan asal Kabupaten Ponorogo ini korban pembunuhan. Saat ditemukan jasadnya dalam kondisi kedua kaki dan kedua tangan diikat jadi satu di bagian belakang menggunakan kabel antena televisi,” jelas Danang saat dikonfirmasi, Rabu (5/7/2023) sore.

Danang menuturkan, dari warga setempat menyebut korban tinggal sendirian di kos-kosan tersebut.

Untuk melacak pelaku pembunuhan perempuan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.

Tak hanya itu, saat ini jasad korban dibawa ke RSUD terdekat dilakukan otopsi guna mengungkap penyebab meninggalnya korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com