Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kajari Madiun Dicopot karena Narkoba, Pelaksana Tugas Langsung Pimpin Rapat

Kompas.com - 12/06/2023, 14:38 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com- Kejaksaan Agung RI secara resmi mencopot Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Madiun Andi Irfan Syafruddin karena positif menggunakan narkoba.

Kejati Jatim menunjuk Reopan Saragih sebagai pelaksana tugas (Plt) Kejari Kabupaten Madiun.

Baca juga: Kajari Madiun Dicopot karena Positif Narkoba Saat Tes Urine Mendadak

Kepala Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Madiun, Ardhitia Harjanto mengatakan, Plt Kajari Kabupaten Madiun, Reopan Saragih mulai berkantor hari ini.

"Hari ini beliau (Saragih) mulai berkantor hari ini di Kejari Kabupaten Madiun," jelas Ardhi saat dikonfirmasi oleh Kompas.com melalui telepon, Senin (12/6/2023).

Setibanya di Kejari Kabupaten Madiun, ungkap Ardhi, Plt Kejari Kabupaten Madiun berkeliling ke beberapa gedung di kantor yang berada di Jalan Madiun-Surabaya, Desa Balerejo, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun.

Baca juga: Kepala Kejaksaan Negeri Madiun Dicopot, Pegawai Tak Tahu

Tak hanya itu, mantan Kasipidsus Kejari Jakarta Barat itu akan menggelar rapat khusus dengan seluruh jaksa dan staf siang ini.

"Siang ini beliau langsung pimpin rapat," jelas Ardhi.

Ardhi menambahkan Saragih akan menjabat sebagai Plt Kajari Kabupaten Madiun sampai adanya penunjukkan kajari definitif dari Kejaksaan Agung.

"Pak Saragih akan berkantor di sini sampai ada Kajari definitif baru," papar Ardhi.

Diberitakan sebelumnya, Andi Irfan Syafruddin dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kejari Madiun. Pencopotan menyusul hasil tes urine Andi yang dinyatakan positif narkoba pada 12 Mei 2023 lalu.

Koordinator pada Bidang Pidsus Kejati Jatim Reopan Saragih pun ditunjuk sebagai Plt Kejari Madiun.

"Untuk Plt Kejari Madiun dijabat Reopan Saragih, Koordinator pada Bidang Pidsus Kejati Jatim," kata Kepala Kejati Jatim Mia Amiati dikonfirmasi, Jumat (9/6/2023).

Baca juga: Bermasalah, Kajari Kabupaten Madiun Dicopot dari Jabatannya

Seperti diberitakan, Kejati Jatim menggelar test urine dan pengambilan sampel mendadak pada 12 Mei 2023 lalu.

Menurit Mia Amiati, tes urine sengaja digelar mendadak usai kunjungan Komisi III DPR RI di kantor Kejati Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya.

"Diam-diam saya mengutus anggota yang bisa dipercaya untuk menghubungi yang membidangi masalah test urine di Polda Jatim, untuk berkoordinasi terkait pelaksanaan tes urine termasuk biaya yang diperlukan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Surabaya
Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Surabaya
Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Surabaya
Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Surabaya
Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Surabaya
Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Surabaya
Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Surabaya
Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Surabaya
Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Surabaya
Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Surabaya
Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Surabaya
Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com