Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk di Rel, Nenek di Madiun Tewas Tertabrak KA Bangunkarta

Kompas.com - 05/06/2023, 17:31 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Seorang nenek tewas setelah tertabrak kereta api Bangunkarta di ruas rel kereta Dusun Mangir, Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, pada Senin (5/6/2023).

Sebelum tertabrak, nenek bernama Barmi (80) itu diketahui petugas duduk di rel kereta api tersebut.

Kapolsek Saradan, AKP Afin Choirudin membenarkan nenek Barmi tewas setelah tertabrak kereta api Bangunkarta tujuan Jombang-Jakarta. Sebelum tertabrak, petugas mendapati korban duduk di atas rel kereta api.

"Jadi petugas mendapatkan laporan dari masinis KA Bangunkarta arah Jombang-Jakarta ada seorang perempuan yang duduk di atas rel. Mendapatkan informasi itu, masinis membunyikan klakson beberapa kali dan melakukan pengereman. Namun, nenek itu tidak beranjak dari rel kereta api," kata Afin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin.

Baca juga: Bawaslu Temukan Bacaleg di Madiun yang Masih Ber-KTP ASN dan TNI

Akibatnya, nenek yang berasal dari Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun itu tertabrak hingga terpental hingga 50 meter. Tak lama kemudian, masinis memberhentikan kereta Bangunkarta di Stasiun Caruban lalu melaporkan kejadian itu ke petugas setempat.

Mendapatkan laporan itu, petugas setempat melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. Beberapa saat kemudian, petugas mendapati jasad Barmi sudah dalam kondisi meninggal dunia.

“Petugas itu lalu melaporkan ke Polsek Saradan untuk penanganan kasusnya lebih lanjut,” kata Afin.

Baca juga: Madiun Gandeng Peneliti UGM Telusuri Lorong Bawah Tanah Peninggalan Belanda

Afin mengatakan, sebelum ditemukan tewas tertabrak kereta api, korban menderita kepikunan. Selain itu, korban tinggal sendirian di rumah.

Korban pun acap kali keluar rumah tanpa berpamitan dengan tetangga terdekat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com