Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Konvoi Emak-emak naik Motor Tak Pakai Helm di Sumenep, Berujung Minta Maaf dan Ditilang

Kompas.com - 03/05/2023, 17:28 WIB
Ach Fawaidi,
Krisiandi

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah Emak-emak sedang melakukan konvoi dengan sepeda motor viral di media sosial.

Belakangan, aksi konvoi itu diketahui terjadi di Jalan Raya Sumenep Pamekasan tepatnya di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Kasat Lantas Polres Sumenep AKP Alimuddin Nasution mengaku pihaknya sudah memanggil seluruh emak-emak tersebut. Mereka kemudian diberikan sanksi tilang dan meminta maaf kepada masyarakat.

Baca juga: Viral Video Turis Asal Australia Adu Mulut dengan Polisi Saat Ditilang, Tidak Pakai Helm Alasannya Hilang Dicuri

"Sudah minta maaf, dan sudah diberikan sanksi berupa tilang," kata Alimuddin dalam keterangannya, Rabu (3/5/2023).

Amiluddin menjelaskan, perbuatan emak-emak yang viral di media sosial sangat tidak pantas dilakukan.

Selain tak memakai helm, aksi konvoi yang dilakukan Emak-emak itu juga masuk jalur pengguna jalan lain sehingga mengancam keselamatan orang lain.

Ia pun mengimbau kepada seluruh masyarakat terlebih emak-emak agar tidak lagi melakukan hal yang sama, agar ke depan tidak lagi ada masyarakat yang terganggu.

“Jangan lagi ada konvoi seperti itulah, tidak baik dan sangat berbahaya bagi pengguna jalan lainnya. Jika masih ada pasti kita tindak tegas” pungkasnya.

Terpisah, salah seorang emak-emak yang ada di video viral tersebut bernama Rina mengaku aksi konvoi itu dilakukan sebagai bentuk suka cita usai ia bersama teman-temannya pergi merantau selama satu tahun.

Baca juga: Ditilang karena Melintas di Jalur Mudik, Sopir Truk Sumbu Tiga: Baru Tahu kalau Dilarang

Usai berkumpul di Sumenep, mereka memutuskan untuk menggelar konvoi setalah satu tahun tak bertemu. Akhir dari konvoi itu kemudian digunakan untuk makan bersama.

"Karena kita teman, akhirnya kita kumpul dan melakukan konvoi," kata dia.

Ia pun akhirnya meminta maaf usai melakukan konvoi dan menganggu ketertiban umum.

"Atas nama pribadi dan atas nama teman-teman kami minta maaf atas kelalaian kami menggunakan jalan raya tanpa menggunakan helm. Insya Allah ke depan saya tidak akan mengulangi perbuatan tersebut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com