Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Surabaya Minta Kader Turun ke Kampung dan Ketuk Rumah Warga Sosialisasi Ganjar Capres 2024

Kompas.com - 22/04/2023, 08:43 WIB
Achmad Faizal,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - PDI-Perjuangan (PDI-P) Kota Surabaya menyambut antusias penunjukan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung PDI-P pada Pilpres 2024.

Kader dan pengurus PDI-Perjuangan Kota Surabaya diminta segera menyosialisasikan figur Ganjar kepada warga Surabaya.

Baca juga: Ganjar Diusung PDI-P Jadi Capres, Keluarga di Purworejo: Sukses untuk Pak Ganjar, Semoga Semuanya Lancar

"Kami minta kader dan pengurus PDI-P Surabaya turun ke kampung-kampung, ketuk rumah warga untuk sosialisasi figur Ganjar," kata Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono kepada Kompas.com, Sabtu (22/4/2023).

Kader PDI-P Surabaya, menurut dia, tegak lurus dengan instruksi Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI 2024 pengganti Jokowi. "Kami wajib tegak lurus sebagaimana intruksi Bu Megawati," terangnya.

Pihaknya yakin, di Kota Surabaya, PDI-Perjuangan dan Ganjar Pranowo akan menuai dukungan suara rakyat yang berlimpah, karena gerak kader berjalan konsisten berada di tengah-tengah warga.

"Terpilihnya Mas Ganjar Pranowo sebagai capres, akan menjadi momentum kemenangan PDI Perjuangan ketiga kali alias hattrick," ujar Ketua DPRD Kota Surabaya ini.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri menyatakan partainya mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di Batutulis, Bogor, Jawa Barat.

Dalam kesempatan itu, Megawati menyerukan kepada semua simpatisan dan kader PDI-P untuk segera bergerak dan bekerja keras memenangi Pemilu 2024.

"Saya perintahkan sebagai ketua umum partai untuk segera bergerak dan bekerja keras turun ke bawah menyapa akar rumput memenangi Pemilu 2024," kata Megawati.

Baca juga: Jokowi: Capresnya Sudah Semakin Jelas, Tinggal Menunggu Cawapresnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus

Surabaya
Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Truk Ekspedisi Terperosok ke Sungai di Blitar, 4 Orang Luka-luka

Surabaya
1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

1 Calon Haji Asal Madiun Meninggal, Sempat Mengeluh Tak Enak Badan di Asrama

Surabaya
Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Kapten Timnas Rizky Ridho Terima Bonus dari Kampus dan Hadiahkan Jersey untuk Sang Rektor

Surabaya
14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo

Surabaya
Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Kronologi Bus Sumber Selamat Terguling di Jalur Solo-Ngawi, 8 Penumpang Selamat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com