Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Sehari Dibuka, Jembatan Gladak Kembali Ditutup Malam Ini

Kompas.com - 09/04/2023, 21:23 WIB
Miftahul Huda,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Jembatan Besuk Kobokan atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jembatan Gladak Perak di kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali akan ditutup Minggu (9/4/2023) malam.

Padahal, jembatan penghubung Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang ini baru dibuka Sabtu (8/4/2023).

Kepala Pelaksana Pembangunan Jembatan Besuk Kobokan, Ratno mengatakan, penutupan jembatan kembali dilakukan untuk menyelesaikan pembangunan marka jalan. Dia mengatakan penutupan ini hanya berlaku untuk kendaraan roda empat dan selebihnya.

Sementara bagi kendaraan roda dua masih bisa melintasi jembatan.

Baca juga: Tinggal Diresmikan, Jembatan Gladak Perak Lumajang Siap Dilintasi Saat Mudik

"Nanti malam akan kita tutup lagi. Hanya roda dua yang kita izinkan melintas. Karena memang sebenarnya jembatan masih belum dibuka untuk umum. Ada beberapa titik yang marka jalannya belum selesai," kata Ratno di Lumajang, Minggu (9/4/2023).

Jembatan Besuk Kobokan, kata Ratno, diperkirakan sudah bisa dilintasi setidaknya pada H-7 Labaran.

"Ini kita masih menunggu informasi dari pusat. Hanya saja yang kami dengar setidaknya H-7 sudah diresmikan," terang Ratno.

Ratno membeberkan, alasan pihaknya membuka jembatan pada Sabtu (8/4/2023) siang. Menurutnya, beberapa hari terakhir pagar pembatas proyek kerap dirusak oleh warga yang tidak sabar ingin melintasi jembatan.

Sehingga, pihaknya terpaksa membongkar pagar proyek untuk diperbaiki dan akan dipasang lagi malam nanti.

"Kami minta warga untuk bersabar dulu. Kemarin kita buka karena memang pagarnya dirusak warga. Jadi kita lepas untuk diperbaiki, sekali lagi kami minta kepada warga untuk bersabar terlebih dahulu," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com