Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelihara Elang Bondol Tanpa Izin, Pengusaha di Situbondo Diperiksa Polisi

Kompas.com - 23/02/2023, 06:17 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Seorang pengusaha berinisial RC, warga Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, harus berurusan dengan polisi setelah kedapatan memelihara satwa dilindungi berupa elang bondol atau Haliastus indus.

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Deddhi Adhi Putra mengatakan, pihaknya menyelamatkan satwa dilindungi dari rumah pengusaha itu pada Selasa (21/2/2023). Pemilik saat ini sedang dalam pemeriksaan karena memelihara satwa dilindungi tanpa dilengkapi dokumen lengkap.

Burung elang bondol dilindungi sesuai UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106/MENLHK/KUM.1/12/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.

Baca juga: Biaya Haji Naik, 74 Calon Jemaah di Situbondo Batalkan Keberangkatan

Hewan tersebut juga masuk dalam kategori yang terancam punah dari habitatnya.

"Elang bondol ini sesuai peraturan undang-undang dilindungi dan hewannya sudah dilimpahkan ke BKSDA Jember sebagai barang bukti," kata Deddhi, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Ribuan Ulat Bulu Serang Permukiman Warga di Situbondo

Dia juga menyatakan, satwa dilindungi oleh pihak Polres Situbondo bersama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jember.

Deddhi mengatakan, awalnya pihaknya mendapat informasi dari masyarakat terkait adanya pengusaha yang menyimpan satwa dilindungi berupa elang bondol. Hewan tersebut ditemukan dalam kondisi sehat dengan tempat sangkar yang besar.

Lokasi sangkarnya berada di belakang gudang jagung di Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo. Ketika dikonfirmasi, pemilik mengakui satwa tersebut miliknya. Sehingga yang bersangkutan diamankan beserta barang buktinya.

"Pemilik sekarang dilakukan penyidikan dan dimintai keterangan oleh penyidik," ucapnya.

Elang bondol merupakan hewan yang dilindungi dan termasuk endemik hanya temukan di Pulau Jawa. Di sisi lain, burung tersebut cukup populer karena sempat menjadi Maskot Jakarta di Asia Para Games 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com