Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tergelincir Saat Menikung, 2 Pelajar di Gresik Tewas Tertabrak Truk

Kompas.com - 23/12/2022, 21:58 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Dua pelajar tewas usai sepeda motor yang ditumpangi tergelincir dan menabrak truk ketika menikung di Jalan Raya Desa Banyu Urip, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, Jumat (23/12/2022).

Kedua pelajar tersebut adalah MKZ (15), warga Desa Tanggulrejo, Kecamatan Manyar, Gresik dan MRA (15), warga Desa Sukorejo, Kecamatan Bungah, Gresik.

Mereka berdua mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro dengan nomor polisi S 4186 MM dengan posisi MKZ membonceng MRA.

Baca juga: Terpeleset di Telaga Saat Bermain, Bocah di Gresik Tewas Tenggelam

"Kejadian sekira pukul 13.30 WIB tadi dengan sepeda motor berjalan dari arah barat. Ketika melintas di lokasi yang menikung, pengendara tidak bisa menguasai setir sehingga oleng," ujar Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Gresik Ipda Wiji Mulyono saat dikonfirmasi, Jumat.

Wiji menjelaskan, ketika sepeda motor oleng dan hilang kendali, motor itu lantas menabrak truk boks dengan nomor polisi B 9796 PKS yang dikemudikan oleh Iwan (39), warga Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Gresik.

Baca juga: Dikira Meninggal 12 Tahun Lalu, Pria Asal Gresik Pulang ke Rumah Setelah 10 Tahun Dibina di Dinas Sosial Solo

"Sepeda motor mereka kemudian menabrak truk yang saat itu sedang berjalan dari arah sebaliknya," ucap Wiji.

Kedua korban sempat dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat, namun luka parah yang dialaminya membuat nyawa kedua pelajar tersebut tidak dapat tertolong.

"Akibat luka berat yang dialami dalam kecelakaan tersebut, akhirnya keduanya meninggal dunia. Keduanya juga sudah dirujuk ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan visum," tutur Wiji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com