Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Rumah di Tuban Ludes Terbakar, Diduga Api Berasal dari Sampah yang Dibakar

Kompas.com - 18/09/2022, 15:06 WIB
Hamim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Sebanyak lima rumah di Dusun Banu, Desa Katerban, Kecamatan Senopri, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, ludes terbakar.

Api yang membakar sejumlah rumah itu diduga berasal dari sampah pakan ternak yang dibakar. Api itu diduga merembet membakar tumpukan jerami di kandang sapi.

Baca juga: Kawanan Residivis di Tuban Diringkus, Diduga Curi Baterai Tower BTS di 7 Lokasi

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar), Satpol PP Kabupaten Tuban Sutaji mengatakan, peristiwa kebakaran itu diketahui oleh pemilik rumah pada Minggu (18/9/2022) sekitar pukul 00.30 WIB.

"Saat itu, pemilik rumah terbangun dari tidur lelapnya dan mendapati api berkobar membakar semua isi dalam rumahnya," kata Sutaji, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (18/8/2022).

Sontak, pemilik rumah langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu memadamkan api yang telah membakar rumahnya.

Kondisi cuaca cerah membuat kobaran api dengan mudah menjalar ke bangunan rumah joglo yang menjadi tempat tingalnya serta kandang sapi miliknya.


Sejumlah warga sekitar yang berdatangan ke lokasi dengan peralatan seadanya tak mampu memadamkan api yang berkobar membakar seluruh bangunan rumah.

"Dari peristiwa itu, ada satu ekor sapi milik korban tidak bisa diselamatkan, karena api sudah membesar," terangnya.

Baca juga: Masih Jalani Masa Bebas Bersyarat, Pasangan Kekasih di Tuban Ditangkap Edarkan Sabu

Kebakaran rumah warga itu akhirnya dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB, setelah petugas dan tiga mobil Damkar Kabupaten Tuban diterjunkan.

Kebakaran tersebut juga membuat korban harus mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Di antaranya 1 rumah joglo senilai Rp 250.000.000, empat rumah senilai Rp 307.500.000, seekor sapi seharga Rp 15.000.000, padi seberat dua ton, dan sejumlah perabotan rumah 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com