Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cemburu, Suami di Blitar Aniaya Pria yang Bertamu ke Rumah Istrinya

Kompas.com - 25/04/2022, 12:40 WIB
Asip Agus Hasani,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - S (35), seorang suami di Blitar, Jawa Timur, menganiaya AP (29), seorang pria yang berkunjung ke rumah istrinya, NI (29), Sabtu (23/4/2022) malam. Akibatnya, S ditahan jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Binangun.

S dan NI merupakan sepasang suami istri di Desa Birowo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar. Pasangan itu sedang mengalami keretakan rumah tangga dan telah pisah ranjang sejak 6 bulan lalu.

Saat NI dikunjungi AP pada Sabtu malam, S tidak dapat menahan amarah dan cemburu hingga memukul AP.

Baca juga: Ini Titik-titik Rawan Kecelakaan Lalu Lintas di Blitar Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Kepolisian Sektor Binangun AKP Heri PY mengatakan, S tiba-tiba muncul di rumah istrinya dengan membawa palu dan menganiaya AP dengan palu tersebut.

"Pelaku hanya bilang 'kok kamu ke sini', terus langsung memukulkan palu ke kepala korban beberapa kali," ujar Heri saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Banyak Jagal Anjing di Blitar, Bupati Terbitkan SE Pencegahan Perdagangan Daging Anjing dan Kucing

S baru berhenti memukul AP setelah dicegah oleh warga sekitar yang datang ke lokasi kejadian akibat mendengar keributan dan suara teriakan NI.

Heri mengatakan, akibat penganiayaan itu, darah membasahi kepala dan wajah AP.

"Petugas kami tiba di lokasi dan segera mengamankan korban ke Kantor Polres Blitar setelah mendapatkan pertolongan medis di puskesmas karena kami khawatir akan terjadi penganiayaan lanjutan," ujarnya.

Polisi tidak membawa AP ke Kantor Polsek terdekat karena kekhawatiran S dan teman-temannya akan mengejar AP.

Kata Hari, AP bukan warga setempat, melainkan warga Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang.

Sementara itu, pihaknya menahan S guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com