SURABAYA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, terus bertambah.
Berdasarkan data lawancovid-19.surabaya.go.id per tanggal 2 Februari 2022, hingga pukul 15.00 WIB, total kasus Covid-19 di Kota Pahlawan mencapai 587 orang.
Baca juga: 58 Siswa dan 5 Guru di MAN Surabaya Positif Covid-19, PTM Dialihkan ke Daring
Jumlah itu dimungkinkan akan terus merangkak naik, jika tidak dilakukan mitigasi dengan segera.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memaparkan strategi untuk menghadapi ancaman virus Covid-19 varian Omicron.
Di antaranya, menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat, pembatasan fasilitas umum dan Rekreasi Hiburan Umum (RHU), serta di fasilitas umum lainnya yang menimbulkan risiko kerumunan.
"Untuk saat ini kita masih berada di angka 16,4 persen jumlah kasus positifnya. Jika menginjak angka 20 persen per 100.000 penduduk, maka bisa jadi daerah atau kota tersebut meningkat menjadi Level 2," kata Eri di Balai Kota Surabaya, Rabu (2/2/2022).
Baca juga: 12 Bayi Lahir di Tanggal Cantik Hari Ini di RSIA Kendangsari Merr Surabaya
Untuk saat ini, Kota Surabaya berstatus Level 1, artinya angka kasus masih di bawah 20 persen. Agar Kota Surabaya bertahan di Level 1, Eri mengaku akan menerapkan langkah tegas.
Di antaranya, menerapkan disiplin prokes dan menggerakkan swab hunter keliling setiap hari.
Bukan itu saja, ia juga mengimbau setiap kampung untuk melakukan blocking area.
Baca juga: Guru Pukul Murid, Wali Kota Surabaya: Ini Kota Layak dan Ramah Anak, Masa Dicoreng?