Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Bayi Lahir di Tanggal Cantik Hari Ini di RSIA Kendangsari Merr Surabaya

Kompas.com - 02/02/2022, 20:15 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com – Sebanyak 12 bayi lahir di tanggal cantik hari ini, Rabu (2/2/2022) di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kendangsari Merr, Surabaya, Jawa Timur.

12 bayi tersebut lahir dengan indikasi medis atau melalui operasi sesar.

Kepala Bagian Humas RSIA Kendangsari Merr, Dina mengatakan, hari ini pihak RS telah menyelesaikan tindakan proses persalinan 12 ibu hamil.

“Memang semua pasien ini sesuai dengan hitungan waktu hari perkiraan lahirnya, dan ditambah lagi arahan atau saran dari dokter penanggung jawabnya,” ungkap Dina saat ditemui langsung oleh Kompas.com, Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Petugas Satpol PP Surabaya Dituding Arogan Saat Tertibkan PKL, Ini Tanggapan Kasatpol PP

Menurut Dina, penanganan persalinan pada tanggal cantik terbilang banyak dan meningkat dua kali lipat dari hari biasanya.

“Kalau hari biasa paling 4-5 pasien. Hari ini sampai 12 bayi atau 12 ibu yang melahirkan dan semuanya warga Surabaya raya,” papar dia.

Dari 12 bayi itu tercatat 7 orang berjenis kelamin laki-laki dan 5 perempuan. Serta 1 masih dalam tindakan medis.

Baca juga: Guru Pukul Murid, Wali Kota Surabaya: Ini Kota Layak dan Ramah Anak, Masa Dicoreng?

Sementara itu, menurut dr. Rozi Aditya Aryananda, Sp.OG pasien yang ditangani tidak ada yang sengaja meminta atau memesan hari persalinannya di tanggal cantik.

Mereka melahirkan dengan hitungan waktu persalinan yang sesuai atau berdasarkan kajian medis yaitu indikasi medis (operasi).

”Tadi pasien-pasien kami memang waktunya melahirkan dan memang harus menjalani operasi dan kebetulan hari ini berbarengan dengan tanggal cantik,” kata Rozi saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Warga Surabaya Bebas Denda Pengurusan Akta Kelahiran hingga Juli 2022

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com