SURABAYA, KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Barang Aksa Cargo (KA 2519) relasi Kalimas menuju Tanjung Priok, sempat terhenti karena anjlok di sekitar Pasar Turi, Surabaya, Rabu (19/11/2025) pagi.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, peristiwa tersebut dialami oleh kereta KA Barang Aksa Kargo yang mengangkut 30 gerbong, sekitar pukul 08.04 WIB.
“Kami memohon maaf kepada seluruh pelanggan dan masyarakat atas adanya gangguan perjalanan yang terjadi pagi ini," kata Luqman, saat dikonfirmasi, Rabu (19/11/2025).
Baca juga: Dalam 10 Bulan, Barang Tertinggal di Kereta Daop 8 Surabaya Capai Rp 1,26 Miliar
Luqman mengungkapkan, total ada 8 as roda yang berada di gerbong tiga, empat dan lima kereta tersebut mengalami anjlok, di dekat pelintasan sebidang PJL 4 Stasiun Surabaya Pasar Turi.
"Tim kami telah bergerak mengevakuasi rangkaian dan menormalisasi jalur agar perjalanan kereta dapat kembali berjalan aman dan lancar. Seluruh proses dilakukan sesuai prosedur keselamatan,” ujarnya.
Kemudian, kata Luqman, pihaknya langsung mendatangi lokasi ketika mendapatkan laporan gangguan itu. Selanjutnya, timnya mendatangkan alat berat untuk mengevakuasi gerbong yang anjlok.
"Upaya yang dilakukan untuk penanganan ini, diantaranya mengevakuasi gerbong yang tidak mengalami anjlok ke Depo Sidotopo dan Stasiun Surabaya Pasar Turi," jelasnya.
Lebih lanjut, Luqman menyebut, insiden tersebut menyebabkan gangguan perjalanan kereta lainnya, yakni KA Jayabaya, KA Commuter Line Arjonegoro, dan KA Mutiara Timur.
“KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen memberikan informasi terbaru secara berkala, dan kami berterima kasih atas pengertian para pelanggan yang terdampak,” tutupnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang