BANGKALAN, KOMPAS.com - Warga Desa Kombangan, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, dikagetkan dengan suara teriakan para remaja di Sungai Aing Gibeng yang ada di desa itu.
Mereka memekik meminta tolong karena satu rekannya hilang tenggelam di tengah keasikan mereka mandi di sungai itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan, M. Zainul Qomar mengatakan, kejadian bermula saat DS (13), warga Dusun Langiur, Desa Geger, Kecamatan Geger, bermain dengan empat temannya sekitar pukul 08.00 WIB.
Baca juga: Mencari Ikan di Embung, Bocah 8 Tahun Terpeleset dan Tewas Tenggelam
"Mereka itu berlima mandi di sungai tersebut. Ya, awalnya biasa saja mereka bermain di sana," ujar Zainul di Bangkalan, Minggu (12/10/2025).
Tak lama kemudian, empat teman DS berteriak meminta tolong kepada warga sekitar dan memberitahu bahwa remaja itu hilang sekitar pukul 08.40 WIB.
Mendengar teriakan, sejumlah warga lalu masuk ke sungai untuk melakukan pencarian.
"Iya, jadi korban itu sempat hilang dan warga melakukan pencarian. Tidak lama kemudian, korban berhasil ditemukan dan dibawa ke tepi oleh warga," sambung dia.
Setelah diangkat ke pinggir sungai, warga sempat berusaha mengeluarkan air dari tubuh korban dengan harapan korban bisa sadar. Namun, usaha tersebut tak membuahkan hasil.
Baca juga: Kakek yang Tenggelam Saat Selamatkan Cucunya di Makassar Ditemukan Tewas
"Warga lalu membawa korban ke Puskesmas Geger, dan di sana korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ungkap Zainul.
Pihak keluarga, kata dia, menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang