LUMAJANG, KOMPAS.com - Aksi pencurian kembali terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Senin (29/9/2025) dini hari.
Kali ini, Sekretariat Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kabupaten Lumajang di Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang, menjadi sasaran komplotan pencuri.
Menurut rekaman kamera pengawas CCTV, dua orang tidak dikenal terlihat membobol pagar kantor IJTI dan mencuri sepeda motor milik wartawan foto dari Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara.
Dalam rekaman tersebut, salah satu pelaku terlihat membuka kunci pagar sekitar pukul 04.09 WIB sebelum merusak kunci sepeda motor yang terparkir di teras.
"Awalnya, ya keliatan dua orang boncengan pakai masker, mencurigakan bolak-balik, ya ternyata maling motor. Itu larinya ke arah utara (Probolinggo)," ujar Wisnu, saksi kejadian.
Irfan Sumanjaya, korban pencurian, menjelaskan bahwa saat pelaku beraksi, dia bersama sejumlah wartawan lain tertidur.
"Waktu kejadian ini ada tiga kendaraan selain punya saya yang parkir, kebetulan motor saya ada paling pojok dan jenisnya matic sendiri yang dicuri, pelaku kalau di CCTV keliatan dua orang," ujar Irfan dengan nada lesu.
Akibat pencurian ini, Irfan terpaksa belum bisa kembali beraktivitas normal untuk melakukan peliputan berita di wilayah Lumajang.
Kejadian ini dilaporkan ke Mapolres Lumajang segera setelah pencurian terjadi.
Baca juga: Buntuti Korban dari Bank, Pelaku Pencurian Uang Tunai di Malang Tertangkap
Irfan berharap polisi dapat segera mengungkap pelaku pencurian kendaraannya.
"Ya semoga polisi bisa segera melakukan pengungkapan atas kasus pencurian ini dan pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya," harapnya.
Kasi Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro, mengonfirmasi bahwa laporan kasus pencurian telah diterima dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan.
"Sudah kita turunkan anggota untuk penyelidikan agar segera bisa mengungkap kasus pencurian," ungkapnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang