Meriahkan Perayaan HUT Ke-80 RI, Wabup Bangkalan Ikut Lomba Sunggi Tampah hingga Makan Kerupuk

BANGKALAN, KOMPAS.com - Suara sorakan riuh menggema di Taman Rekreasi Kota (TRK) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, saat lomba dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan.

Lomba ini diikuti perwakilan pegawai dari setiap instansi di Pemkab Bangkalan, termasuk Wakil Bupati Bangkalan, Moch Fauzan Jakfar, yang turut memeriahkan acara.

Fauzan menjelaskan bahwa lomba antarpegawai ini diselenggarakan untuk menyambut HUT ke-80 RI.

Ia juga berharap melalui lomba ini, silaturahmi antarinstansi dapat semakin terjalin.

"Ini diikuti perwakilan tiap instansi. Mereka mengikuti lomba dalam rangka HUT ke-80 RI. Di sini sekaligus mempererat silaturahmi dan kekompakan antar pegawai di Bangkalan," ucapnya, Rabu (6/8/2025).

Baca juga: Ramai Polemik Royalti, Kafe di Bangkalan Masih Putar Lagu dan Mengaku Belum Tahu Aturan

Menurut Wakil Bupati, kekompakan antarpegawai perlu dipupuk untuk meningkatkan etos kerja demi mendukung kemajuan Bangkalan.

Dalam acara tersebut, Fauzan turut berpartisipasi dalam berbagai lomba, seperti sunggi tampah, balap karung, dan makan kerupuk.

"Iya tadi sempat ikut lomba, ternyata sulit juga. Seperti bawa tampah di kepala, itu butuh keseimbangan," ujarnya.

Keseruan lomba semakin meningkat saat Fauzan mengikuti lomba makan kerupuk, di mana posisi kerupuk diikat setinggi kepala, menyulitkannya menggigit kerupuk tersebut.

Baca juga: Semarak HUT Ke-80 RI, Warga Bangkalan Adu Cepat Tangkap Bebek dengan Mata Tertutup

Penonton bersorak gembira saat Fauzan berhasil meraih dan menggigit kerupuk.

"Semoga para peserta bisa menikmati lomba ini, saya sendiri merasa senang bisa mengikuti lomba ini bersama teman-teman Pemkab," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Umum Pemkab Bangkalan, Erwin Yusuf, menyatakan bahwa terdapat berbagai lomba dalam acara tersebut, termasuk balap karung, sunggi tampah, makan kerupuk, dan lari menggunakan bakiak.

"Siangnya kami ada lomba polo air supaya peserta tidak kepanasan, jadi kita pindah ke kolam," pungkasnya.