SURABAYA, KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan seorang pengunjung minimarket merasa dipaksa memberikan uang kepada juru parkir (jukir) di Surabaya, viral di media sosial.
Saat dimintai uang, pengunjung minimarket itu masih berada di dalam mobil dan tak diberi karcis sebelumnya.
Berdasarkan video yang beredar, mobil itu dihentikan oleh seorang jukir ketika hendak meninggalkan lokasi.
Perekam meminta agar temannya tak memberikan uang parkir karena merasa tidak meninggalkan kendaraannya. Akan tetapi, jukir tersebut tetap memintanya kepada pengemudi.
Baca juga: Eri Cahyadi: Jika Ada Jukir Liar Minta Uang, Jangan Ragu Tolak Bayar dan Laporkan ke Kami
Merespons hal tersebut, Eri Cahyadi mengaku sudah mengetahui bahwa peristiwa penarikan uang parkir itu terjadi di Jalan Tunjungan. Jukir yang ada dalam video itu sudah ditindak.
"Sudah, (jukirnya) sudah kita tindak dan sanksi. Iya, sanksinya Tipiring (tindak pidana ringan)," kata Eri ketika berada di Balai Kota Surabaya, Jumat (11/7/2025).
Baca juga: Tak Terima Dikatai Kasar Saat Parkir, Pria di Makassar Bacok Jukir Berkali-kali
Lebih lanjut, kata Eri, pihaknya akan menertibkan parkir yang ada di sepanjang Jalan Tunjungan. Dengan tujuan agar kawasan tersebut tidak lagi mengalami kemacetan.
"Karena itu jangan terulang lagi, kita mendorong (kendaraan) yang di pinggir jalan masuk ke dalam kantong-kantong parkir yang sudah dijaga sama teman-teman," ujarnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang