BLITAR, KOMPAS.com – Sekitar 100-an pendukung Arema FC mendengungkan lagu-lagu berisi ejekan untuk pelatih baru mereka, usai klub berjuluk Singo Edan itu kalah saat menjamu Persib Bandung di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, dengan skor 1-3, Jumat (24/1/2025) sore.
Persis setelah laga dalam putaran kedua Liga 1 musim 2024-2025 itu berakhir, mereka berkumpul di seberang pintu utama Stadion Soepriadi dan mulai menyanyikan yel-yel serta lagu.
Isi yel-yel dan lagu itu berisi ungkapan kekecewaan atas kekalahan yang dialami klub pujaan mereka dengan iringan sebuah drum.
“Pecatlah Gomes. Pecatlah Gomes. Pecatlah Gomes sekarang juga. Sekarang juga. Sekarang juga,” demikian salah satu lirik lagu yang mereka nyanyikan merujuk pada pelatih baru Arema FC, Jose Manuel Gomes da Silva alias Ze Gomes.
Baca juga: Skor Arema FC Vs Persib 1-3, Hodak Bicara Pentingnya Bangkit Usai Kekalahan
Nyanyian berisi tuntutan agar Gomes dipecat sepertinya merupakan ungkapan kekecewaan yang meningkat setelah dalam tiga laga pertama di putaran kedua kompetisi Liga 1 ini Arema FC mengalami kekalahan.
Para anggota Aremania itu meneriakkan nyanyian tersebut lebih keras lagi ketika bus yang membawa para pemain dan kru Arema FC keluar dari area stadion menuju ke hotel.
Di hadapan awak media, pelatih asal Portugal yang menggantikan Joel Cornelli itu, mengungkapkan keyakinannya bahwa kinerja Arema FC akan terus membaik ke depan.
Ia juga mengatakan, masih ada cukup banyak kesempatan bagi Arema FC karena masih ada 14 laga lagi dalam putaran kedua kompetisi Liga 1 ini setelah menghadapi Persib Bandung.
Hal itu disampaikan Gomes saat menjawab pertanyaan awak media tentang mulai munculnya kekecewaan pendukung atas kekalahan berturut-turut Arema FC.
Pada kesempatan yang sama, pemain Arema FC Arkhan Fikri menyebut, dua dari tiga gol yang menjebol gawang Arema FC sebagai sebuah kecolongan. Padahal pada babak pertama kesebelasan Singo Edan bermain bagus.
Baca juga: Hasil Arema FC Vs Persib Bandung 1-3: Freekick Tyronne, Gol Debut Kastaneer, Maung Menang
“Ya ini kami kecolongan saja. Di babak kedua kami seperti kurang kompak, seperti kehilangan arah,” ujar Arkhan.
Bermain agresif di babak pertama, gawang Arema FC justru lebih dulu kebobolan pada menit ke-33 lewat sundulan Tyronne del Pino.
Pada menit ke-45, pemain depan Arema FC, Charles Lokolingoy, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 -juga melalui sundulan- yang memanfaatkan umpan gelandang Julian Guevara.
Meski tetap bermain agresif di babak kedua, gawang Arema FC justru kebobolan dua gol lagi hingga berakhirnya pertandingan yang berlangsung di tengah guyuran hujan itu.
Gol kedua dan ketiga Persib Bandung dicetak oleh Tyrone del Pino di menit ke-67 dan Gervane Kastaneer di menit ke-83.
Baca juga: Hasil Arema FC Vs Persib Bandung: 2 Gol Sundulan, Sama Kuat di Babak I
Sebelumnya, Gomes menggantikan Cornelli sebagai pelatih Arema FC setelah berakhirnya putaran pertama kompetisi Liga 1.
Kekalahan Arema FC ini menjadi kekalahan ketiga selama menjalani putaran kedua kompetisi Liga 1 2024/2025.
Sebelumnya, saat bermain away melawan Dewa United pada 11 Januari 2025, Arema FC kebobolan dua gol.
Selanjutnya, saat menghadapi Borneo FC pada 19 Januari 2025 lalu, Arema FC kalah dengan kedudukan 1-3.
Baca juga: Polisi Kerahkan 881 Personel untuk Amankan Laga Arema FC Vs Persib dalam Liga 1 di Blitar
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang