Pikap Muatan Sayur Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, 3 Tewas

PASURUAN, KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Tol Gempol-Pasuruan (Gempas) pada Senin (16/12/2024) malam. Tiga penumpang pikap tewas usai pikap bermuatan sayur tersebut menabrak truk dari belakang dengan kecepatan tinggi.

Kecelakaan maut itu terjadi di ruas dari arah timur atau dari arah Pasuruan menuju Surabaya, tepatnya di KM 786B Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kecelakaan bermula saat pikap bernomor polisi P 8681 AH yang dikemudikan Imanudin Wisnu Ramadhan melaju dari arah Pasuruan menuju Surabaya. Nahas, pikap itu menabrak truk bernomor polisi B 9979 FV yang melaju di depannya.

"Saat melintas di Km 786/B Tol Gempas, diduga sopir mengantuk karena kurang hati-hati sehingga menabrak kendaraan," jelas Kasat PJR Dit Lantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin, Selasa (17/12/2024).

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Malang-Pandaan, Bus Tabrak Dua Truk

Tiga korban yang tewas akibat kecelakaan tersebut yakni sopir pikap bernama Imanudin Wisnu Ramadhan (21), asal Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, serta dua penumpangnya, M Fery Santoso (20), warga Kecamatan Candipuro, Lumajang, dan Supriyono (45), asal Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

"Untuk pengemudi truk, atas nama Santoso kondisinya selamat. Karena kondisi saat terjadi kecelakaan truk ditabrak dari belakang. Sedangkan untuk pengemudi dan penumpang luka parah dan terjepit," terangnya.

Baca juga: Libur Nataru, Polres Pasuruan Antisipasi Kemacetan di Bromo

Petugas kepolisian dan petugas Tol Gempol-Pasuruan langsung mengevakuasi tiga jasad korban kecelakaan ke RSUD Bangil. Sedangkan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan ditarik ke pintu keluar Tol Rembang.

Pihak Satuan PJR Dit Lantas Polda Jawa Timur mengimbau kepada semua pengendara di tol harus lebih waspada agar tragedi kecelakaan tidak terjadi. Termasuk, memperhatikan kondisi fisik saat mengendarai kendaraan.

"Untuk itu, bagi pengendara mobil di tol yang merasa lelah atau mengantuk lebih baik istirahat di rest area," pungkasnya.