TUBAN, KOMPAS.com - Lembaga Pemantau Pemilu (LPP) Jaringan Demokrasi Indonesia (Jadi) mendesak Penjabat Bupati Tuban segera menurunkan baliho bergambar Aditya Halindra Faridzky - calon bupati petahana- yang masih terpasang dengan logo Pemkab Tuban.
Ketua LPP Jadi Tuban, Akhmad Arif Wibowo mengungkapkan, baliho tersebut masih banyak ditemukan di berbagai lokasi di seluruh Kabupaten Tuban.
Ia menyoroti, meskipun baliho tersebut dipasang oleh instansi pemerintah setempat, tidak ada upaya untuk menurunkannya.
"Seharusnya gambar tersebut segera diturunkan agar tidak timbul persepsi adanya keberpihakan pemerintah daerah terhadap salah satu pasangan calon dalam Pilkada Tuban 2024."
Demikian kata Akhmad Arif Wibowo, saat dikonfirmasi oleh awak media pada Selasa (1/10/2024) kemarin.
Baca juga: Pasang Baliho Hari Kesaktian Pancasila, Warga Karanganyar Tewas Tersengat Listrik
Akhmad menekankan pentingnya pelaksanaan Pilkada Tuban 2024 berlangsung secara adil dan tanpa keberpihakan yang merugikan salah satu calon.
Ia menegaskan, Pj Bupati Tuban harus mengambil langkah tegas dengan memerintahkan Dinas Satpol PP dan Damkar untuk menertibkan baliho yang mencantumkan simbol atau logo Pemkab Tuban.
Keberadaan baliho yang belum diturunkan dikhawatirkan dapat memicu gesekan antar kelompok, mengingat adanya dugaan perlakuan yang tidak adil.
"Kalau pemerintah dalam hal ini pejabat bupati tidak tegas, dikhawatirkan akan terjadi gesekan antar kelompok dan konflik horizontal," sebut dia.
Baca juga: Muncul Baliho Ajakan Pilih Kotak Kosong pada Pilkada Banyumas
Akhmad juga meminta Bawaslu Kabupaten Tuban untuk bertindak sesuai dengan kewenangannya terkait keberadaan baliho tersebut, agar tidak ada pasangan calon yang merasa dirugikan dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
"Bawaslu juga harus secepatnya bertindak sesuai kewenangannya, karena ada kewenangan penindakan di luar kewenangan Bawaslu," tutur dia.
Sementara itu, Agung Subagyo, selaku Pj Bupati Tuban, berjanji akan menertibkan baliho bergambar salah satu calon tersebut.
Saat ini, dia mengaku masih melakukan inventarisasi terhadap baliho yang memuat gambar salah satu calon bupati di beberapa titik lokasi.
"Tadi kami sudah berkoordinasi, diskusi dengan Bawaslu, nanti ditindaklanjuti, karena laporannya kan banyak," kata Agung.
Baca juga: Baliho Salah Satu Bapaslon di Tulungagung Cantumkan Logo Pemkab
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang