PAMEKASAN, KOMPAS.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Jawa Timur, Said Abdullah, mengumumkan pengusungan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi, sebagai calon bupati pada Pilkada Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
Achmad Baidowi akan diusung oleh koalisi partai politik yang terdiri dari PPP, PDI-P, dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Pada pemilu legislatif Februari 2024, PDI-P berhasil meraih 2 kursi, PPP 7 kursi, dan PAN 1 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan.
Baca juga: Pengusaha Tembakau Haji Her Kaget Namanya Terdaftar dalam Penerima Bantuan di Pamekasan
Jumlah tersebut sudah memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon pada Pilkada Kabupaten Pamekasan.
Said Abdullah menyatakan, Achmad Baidowi adalah sosok yang tepat untuk memimpin Kabupaten Pamekasan.
Baidowi dinilai memiliki kapasitas, kualitas, dan integritas yang dibutuhkan untuk membawa kemajuan bagi Kabupaten Pamekasan.
"Baidowi bukan kader PDI-P. Namun, dia memiliki kapasitas dan kualitas serta integritas untuk memimpin Pamekasan ke depan. Pencalonan Baidowi bukan keputusan tiba-tiba, tetapi melalui proses yang panjang," ujar Said Abdullah pada Sabtu (27/7/2024).
Said Abdullah, yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, menambahkan Baidowi memiliki komitmen untuk meningkatkan derajat pembangunan di Kabupaten Pamekasan.
Baca juga: Cegah Cawe-cawe dalam Pilkada, PDI-P Kumpulkan Satgas di Kota Solo
Pembangunan tersebut mencakup pembangunan fisik, ekonomi, dan sumber daya manusia.
"Bagi kami, partai tidaklah penting. Tapi figur yang berintegritas, berkualitas, berkomitmen. Ahmad Baidowi memiliki semuanya. Dia sudah biasa terlibat dalam penyusunan regulasi dan peraturan perundang-undangan di Senayan," ungkapnya.