Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DLH Surabaya Ingatkan Warga Tak Buang Limbah Rumen ke Sungai

Kompas.com - 17/06/2024, 17:06 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya menyusuri sungai untuk mengantisipasi masyakat yang membuang rumen, Senin (17/6/2024).

DLH Surabaya, Dedik Irianto mengatakan, pihaknya melakukan patroli sungai di sekitar Jalan Ngagel, Wonokromo. Sebab, lokasi itu kerap digunakan warga untuk mencuci organ dalam sapi.

Baca juga: Gelar Shalat Idul Adha, Masjid Al Akbar Surabaya Tampung 40.000 Jemaah

"Kita tadi patroli di sungai Jalan Ngagel, karena di situ sering buat cuci jeroan sapi, kita keliling ke sana bawa perahu sama Satpol PP (Surabaya)," kata Dedik, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (17/6/2024).

Kemudian, para petugas menemukan ada sembilan kelompok yang mencuci jeroan sapi di sekitar lokasi. Mereka pun ditegur untuk tidak membuang rumen di sungai.

Baca juga: Gelar Shalat Idul Adha, Masjid Al Akbar Surabaya Tampung 40.000 Jemaah

"Mencucinya (jeroan sapi) saja enggak apa, tapi kotorannya buang ke TPS (tempat pembuangan sampah). Kita tadi temukan sembilan titik, langsung kita datangi dan diberi imbauan," jelasnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal melakukan susur sungai tersebut hingga Kamis (20/6/2024). Hal itu untuk memastikan tidak ada warga yang membuang rumen sembarangan.

"Kalau yang dekat pemukiman seperti di Jalan Ngagel dan Jalan Bagong, kita cek di situ. Kalau kali di tengah jalan raya enggak mungkin, karena jarang ada pemukiman," ucapnya.

Baca juga: Mudik Idul Adha, Sepeda Motor Menumpuk di Pintu Masuk Jembatan Suramadu Sisi Surabaya

Imbauan untuk tidak membuang limbah rumen di sungai tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 600.4/17055/436.7.10/2024 tentang Sosialisasi Penyembelihan Hewan Kurban.

"Ini sifatnya imbauan, kita beri gelangsing, biar enggak buang di sana. Kalau sampah buang tidak di tempatnya ada barang buktinya, tapi rumen sudah terbawa aliran air, jadi kita imbau saja," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Kronologi Truk Kontainer Hantam Bus Bagong di Tanjakan Selorejo, Blitar

Surabaya
Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Bocah yang Pahanya Tertusuk Besi Sudah Jalani Operasi dan Membaik

Surabaya
Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Gagal Maju Pilkada Kota Malang 2024, Heri-Rizky Salahkan Silon

Surabaya
9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

9 Pengeroyok Siswi MTs hingga Tewas di Situbondo Divonis 7 Tahun Bui

Surabaya
Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Tak Kuat Nanjak, Truk Kontainer Tabrak Mundur Bus Bagong di Blitar

Surabaya
Marak Judi Online, Wali Kota Surabaya Berencana Bentuk Satgas

Marak Judi Online, Wali Kota Surabaya Berencana Bentuk Satgas

Surabaya
Paha Bocah di Gresik Tertancap Besi Saat Bermain

Paha Bocah di Gresik Tertancap Besi Saat Bermain

Surabaya
Cerita Kakek SY Ungkap Kematian Cucunya karena Dibunuh Orangtua Korban

Cerita Kakek SY Ungkap Kematian Cucunya karena Dibunuh Orangtua Korban

Surabaya
50 Bayi di Kabupaten Blitar Meninggal dalam 6 Bulan Terakhir

50 Bayi di Kabupaten Blitar Meninggal dalam 6 Bulan Terakhir

Surabaya
Balita Terkubur di Kediri, Ibu dan Ayah Tiri Ditetapkan Tersangka

Balita Terkubur di Kediri, Ibu dan Ayah Tiri Ditetapkan Tersangka

Surabaya
Tak Terjangkau Sinyal Internet, Pantarlih Pilkada 2024 di Sumenep Kepulauan Kesulitan Unggah Foto Hasil Coklit

Tak Terjangkau Sinyal Internet, Pantarlih Pilkada 2024 di Sumenep Kepulauan Kesulitan Unggah Foto Hasil Coklit

Surabaya
Kasus Pembunuhan Balita di Kediri oleh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Pelaku Sempat Menangis Minta Maaf

Kasus Pembunuhan Balita di Kediri oleh Ibu Kandung dan Ayah Tiri, Pelaku Sempat Menangis Minta Maaf

Surabaya
Cerita Sopir Truk Tangki Petamina yang Terbakar di Tol Ngawi: Kami Cari Apa Saja untuk Padamkan Api

Cerita Sopir Truk Tangki Petamina yang Terbakar di Tol Ngawi: Kami Cari Apa Saja untuk Padamkan Api

Surabaya
Total Ada 3 Jemaah Haji asal Lamongan Meninggal di Mekkah

Total Ada 3 Jemaah Haji asal Lamongan Meninggal di Mekkah

Surabaya
Pembunuhan Bayi di Kediri, Polisi Sebut Orang Tua Panik sehingga Kubur Ala Kadarnya di Samping Rumah

Pembunuhan Bayi di Kediri, Polisi Sebut Orang Tua Panik sehingga Kubur Ala Kadarnya di Samping Rumah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com