Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi Jokowi Berbobot 1 Ton Lebih Tiba di Masjid Al Akbar Surabaya

Kompas.com - 16/06/2024, 15:30 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sapi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Masjid Nasional Al Akbar, Surabaya, Minggu (16/6/2024). Nantinya, hewan tersebut akan disembelih H+1 hari raya Idul Adha, Selasa (18/6/2024).

Berdasarkan pantuan Kompas.com, tampak sapi Presiden Jokowi, berjajar dengan milik mantan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pj Gubernur Jatim Adi Karyono, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto.

Sejumlah sapi milik para pejabat tersebut diletakan di halaman Masjid Al Akbar, yang berada di dekat area parkir. Hal tersebut menarik perhatian para masyarakat untuk menonton.

Baca juga: Jokowi Beli Pancasona di Bandung Barat Seharga Rp 100 Juta

Sapi berjenis ongole dengan berat 1.010 kilogram atau 1 ton lebih tersebut, dibeli dari seorang peternak bernama Teguh asal Kabupaten Lamongan, dan tiba sekitar pukul 06.30 WIB, tadi.

"Sapi Jokowi secara istiqomah dikurbankan di Masjid Al Akbar sudah 10 tahun ini, tahun 2024 ini bertepatan 1445 Hijriah," kata Humas Masjid Al Akbar Surabaya, Helmy M Noor, saat dihubungi melalui telepon.

"Sapi Presiden Jokowi menurut Pak Teguh petenak, namanya Brebes Mili. Saking bahagianya karena sapi dibeli oleh Presiden Jokowi," tambahnya.

Baca juga: Ada Proyek Terowongan, Jalan Joyoboyo Surabaya Ditutup hingga Oktober 2024

Hewan ternak berusia 5 tahun tersebut, rencanaya akan disembelih H+1 hari raya Idul Adha, sekitar pukul 05.00 WIB. Selain itu, ada 40 kambing yang juga akan dikurbankan di hari yang sama.

"Sampai tadi malam sudah ada 30 sapi dan 40 kambing, hampir sama tahun kemarin, cuma bobotnya lebih besar. Biasanya malam Idul Adha baru ketahuan jumlah hewan kurbannya," tutur dia.

Lebih lanjut, sambung Helmy, pihaknya tidak membagikan kupon pengambilan daging kurban. Namun, para pengurus bakal memberikannya ke masyakat sekitar.

"Kami tidak menebar kupon, tidak mengundang orang, tapi koordinasi dengan kelurahan penyangga Masjid Al Akbar, ada Menanggal, Pakis, dan lainya. Sudah diverifikasi RT/RW setempat," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Sumenep Dihajar Warga Saat Masuk Rumah Istri Orang Malam Hari

Pria di Sumenep Dihajar Warga Saat Masuk Rumah Istri Orang Malam Hari

Surabaya
Ibu Kandung Pembuang Bayi Terbungkus Plastik di Sumenep Ditangkap Polisi, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

Ibu Kandung Pembuang Bayi Terbungkus Plastik di Sumenep Ditangkap Polisi, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

Surabaya
Gegara Tebang Pohon, Adik Bunuh Kakak Kandung di Ponorogo

Gegara Tebang Pohon, Adik Bunuh Kakak Kandung di Ponorogo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Sidang Perdana Gugatan Nama GOR Bung Karna Situbondo Dimulai Minggu Depan

Sidang Perdana Gugatan Nama GOR Bung Karna Situbondo Dimulai Minggu Depan

Surabaya
Ayah di Sidoarjo Hampir Dipukul Massa karena Ketahuan Cabuli Anak Tiri 11 Tahun

Ayah di Sidoarjo Hampir Dipukul Massa karena Ketahuan Cabuli Anak Tiri 11 Tahun

Surabaya
Mengaku Manajer dan Kelabui Pegawai Minimarket di Surabaya, Pencuri Bawa Lari Uang Setoran

Mengaku Manajer dan Kelabui Pegawai Minimarket di Surabaya, Pencuri Bawa Lari Uang Setoran

Surabaya
Suhu Mendekati Minus, Pendaki Gunung Lawu Diminta Bawa 'Sleeping Bag'

Suhu Mendekati Minus, Pendaki Gunung Lawu Diminta Bawa "Sleeping Bag"

Surabaya
2 Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Main Judi Online

2 Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Main Judi Online

Surabaya
Pilkada Kabupaten Pasuruan, Gus Mujib Sudah Kantongi Rekomendasi 2 Partai

Pilkada Kabupaten Pasuruan, Gus Mujib Sudah Kantongi Rekomendasi 2 Partai

Surabaya
Kantor PNM Mekaar Syariah di Mojokerto Terbakar, 4 Motor Karyawan Hangus

Kantor PNM Mekaar Syariah di Mojokerto Terbakar, 4 Motor Karyawan Hangus

Surabaya
Operator Mesin Bubut di Malang Tewas Tergilas Mesin Pengolah Tanah

Operator Mesin Bubut di Malang Tewas Tergilas Mesin Pengolah Tanah

Surabaya
Kedai Kopi Unik di Malang, Kasih Harga Murah untuk Pengunjung Berbahasa Walikan

Kedai Kopi Unik di Malang, Kasih Harga Murah untuk Pengunjung Berbahasa Walikan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com