Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing Maltese Mati Usai Disiksa 4 Pemuda di Jember, Pemilik Lapor Polisi

Kompas.com - 16/04/2024, 15:42 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Seekor anjing Maltese mati diduga disiksa oleh empat anak yang masih di bawah umur di Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Peristiwa tersebut diunggah dan viral di media sosial. Pemilik anjing juga telah melaporkan kasus ini ke Kepolisian Resor (Polres) Jember.

Baca juga: Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al Qarni Aziz mengaku sudah menerima laporan terkait penyiksaan anjing Maltese.

“Yang melaporkan pemilik anjing tersebut, kami masih melakukan pemeriksaan terkait kasus itu,” kata dia pada Kompas.com saat dihubungi melalui sambungan teleponSelasa (16/4/2024).

Pihak kepolisian sudah meminta keterangan terkait kasus tersebut pada pemilik hewan dan sejumlah saksi.

Petugas juga telah mengumpulkan sejumlah barang bukti.

“Untuk pelaku ada empat orang yang masih di bawah umur,” ucap dia.

Baca juga: Petugas Gagalkan Penyelundupan 83 Burung dan 10 Anjing dari Surabaya ke NTT via Perbatasan RI-Timor Leste

Peristiwa penyiksaan tersebut ramai diunggah di media sosial dan Instagram pemilik @Lisa Meiliana.

Dugaan penyiksaan terjadi di Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember pada Rabu (10/4/2024).

Dalam unggahan tersebut, Lisa Meilana mengaku membawa anjingnya mudik dari Magelang ke Kabupaten Jember. Alasannya, karena tidak tega meninggalkan anjingnya di tempat penitipan.

Setelah tiba di Jember, anjing miliknya lolos dari pagar dan mondar-mandir di depan rumahnya.

Kemudian, ada empat anak yang memukul anjing tersebut menggunakan balok semen cor di bagian muka dan kepala. Akibatnya, anjing tersebut terkapar di tengah jalan.

Para pelaku meninggalkan anjing tersebut. Setelah itu, anjing yang diberima nama Viki itu diselamatkan dan dikembalikan pada Lisa. Anjing itu dibawa ke dokter hewan, namun mati pada keesokan harinya.

Selanjutnya, kasus tersebut dilaporkan pada Polres Jember. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Debt Collector Abal-abal Rampas Motor Seorang Ibu di Jalan, Alasannya Menunggak Angsuran

Debt Collector Abal-abal Rampas Motor Seorang Ibu di Jalan, Alasannya Menunggak Angsuran

Surabaya
Pengosongan 43 Unit Rusunawa di Surabaya Memanas, Satu Anak Terluka

Pengosongan 43 Unit Rusunawa di Surabaya Memanas, Satu Anak Terluka

Surabaya
Viral soal Penerima Beasiswa KIP Hedon, Mahasiswi Unej: Itu Ulah Oknum, Kami Dirugikan

Viral soal Penerima Beasiswa KIP Hedon, Mahasiswi Unej: Itu Ulah Oknum, Kami Dirugikan

Surabaya
3.228 Kasus TBC Ditemukan di Surabaya Usai Periksa Kelompok Rentan

3.228 Kasus TBC Ditemukan di Surabaya Usai Periksa Kelompok Rentan

Surabaya
Nelayan Bangkalan Tangkap Buaya Sepanjang 3 Meter

Nelayan Bangkalan Tangkap Buaya Sepanjang 3 Meter

Surabaya
Remaja Korban Ledakan Balon Udara di Ponorogo Meninggal dalam Perawatan

Remaja Korban Ledakan Balon Udara di Ponorogo Meninggal dalam Perawatan

Surabaya
Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com