Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Ingatkan Aspek Keselamatan Salah Satu Prioritas Angkutan Lebaran

Kompas.com - 05/04/2024, 14:50 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan jajarannya untuk terus meningkatkan pelayanan pada angkutan Lebaran 2024.

Menurut Sigit, aspek keselamatan menjadi salah satu prioritas utama dalam layanan angkutan mudik Lebaran tahun ini.

Baca juga: Kapolri Minta Anggotanya Tekan Angka Kecelakaan Arus Mudik di Jatim

"Dengan melakukan pemeriksaan atas kesiapan armada yang dioperasikan beserta peralatan keselamatan," kata Sigit saat kunjungan kerjanya di Pelabuhan ASDP Gilimanuk, Bali, Kamis (5/4/2024).

Menurut Sigit, sebelum arus mudik dimulai, Polri dan berbagai institusi melakukan pemeriksaan kelengkapan alat keselamatan di kapal-kapal.

"Semua itu agar mudik berjalan lancar dan aman," ujar Sigit.

Baca juga: Sempat Mandek, Tol Gilimanuk-Mengwi Dibangun mulai September Tahun Ini

Pihaknya juga meminta jajarannya untuk mempersiapkan dan mendukung ASDP dalam menerapkan delaying sistem di Pelabuhan Gilimanuk.

"Ini penting untuk meminimalkan potensi antrean di area tersebut," ungkap Sigit.

Baca juga: Tarif Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk 2024 dan Cara Beli Tiket Via Ferizy

Kapolri mengapresiasi langkah ASDP yang dalam waktu cepat bisa mengevaluasi untuk mempersiapkan potensi arus mudik dan balik di Pelabuhan Gilimanuk dan Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur.

"Kami apresiasi kecepatan layanan dari ASDP. Luar biasa," terang Sigit.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Kapolri datang bersama Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Agus meminta setiap kementerian dan lembaga terkait untuk selalu berkoordinasi di posko terpadu selama periode mudik dan balik Lebaran 2024.

"Kami juga meminta agar semua instansi menggunakan sarana prasarana yang ada di satuan untuk membantu kelancaran arus mudik," kata Agus.

Tak hanya itu, pihaknya juga meminta seluruh jajaran untuk memitigasi gangguan keamanan, aksi teror, peredaran narkoba, dan kemungkinan terjadinya bencana alam.

"Agar selama angkutan mudik Lebaran 2024 berjalan dengan lancar dan nyaman," tandas Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com