Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Polisi di Banyuwangi Pecahkan Kaca demi Selamatkan Balita yang Terkunci Dalam Mobil

Kompas.com - 02/04/2024, 22:38 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Aipda Donny Yanuar, anggota Polsek Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, berhasil menyelamatkan seorang balita yang terkunci di dalam mobil.

Bayi tersebut terkunci di dalam kendaraan saat ditinggal oleh ibundanya berbelanja di lokasi yang tidak jauh dari tempat parkir mobil tersebut.

Karena tak bisa dibuka, Donny kemudian berinisiatif menyelamatkan balita malang tersebut dengan cara memecahkan kaca mobil di bagian samping.

Kapolsek Rogojampi Kompol Imron mengatakan, insiden tersebut terjadi di depan TK Kemala Bhayangkari Rogojampi pada Selasa (2/4/2024) pagi.

"Awalnya ibu anak itu sedang berbelanja di Bares Grosir Rogojampi," kata Imron, Selasa.

Baca juga: Bolos Dinas dan Terlibat Narkoba, 2 Polisi di Banyuwangi Dipecat

Saat berbelanja itu, ibunya kemudian meninggalkan balita tersebut sendirian di dalam mobil. Ketika kembali, tiba-tiba mobil itu terkunci dari dalam dan tidak bisa dibuka.

"Ibunya panik, lalu minta tolong ke warga dan polisi yang kebetulan lokasinya tak jauh dari TKP," ungkap Imron.

Baca juga: Tangan Bocah di Banyuwangi Terluka Parah akibat Ledakan Petasan

Ibu korban yang diketahui berasal dari Kecamatan Genteng itu pun sempat bingung. Dia takut terjadi hal yang tak diinginkan pada buah hatinya di dalam mobil.

Tak lama setelah itu, Aipda Donny datang. Setelah mencoba membuka pintu dan tidak berhasil, dia terpaksa memecahkan kaca mobil.

"Karena tidak ada cara lain, akhirnya anggota kami terpaksa memecahkan kaca mobil tersebut dengan alat bantu," ujar Imron.

Beruntung, bocah berusia tiga tahun tersebut dapat diselamatkan dan tidak sampai kehabisan napas di dalam mobil.

"Atas kejadian ini kami mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada dan hati-hati saat meninggalkan anak sendirian. Terlebih di dalam mobil," tegas Imron.

Menurut Imron, kejadian tersebut dapat menjadi pembelajaran bersama bagi para ibu-ibu, untuk tidak meninggalkan anaknya sendirian di dalam mobil.

"Jangan pernah meninggalkan anak kecil di dalam mobil. Karena sangat berisiko dan berbahaya," tandas Imron.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Ayah dan Anak di Probolinggo Aniaya Saudara sampai Kritis, Dipicu Masalah Sertifikat Tanah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com