Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Caleg Terpilih DPRD Lumajang dari PDI Perjuangan Meninggal Dunia

Kompas.com - 26/03/2024, 15:57 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lumajang dari Partai Demokrasi Indonesa Perjuangan (PDI-P), Saiful Anam, meninggal dunia.

Saiful meninggal dunia pada Minggu (24/3/2024) di Rumah Sakit dr. Soetomo Surabaya diduga akibat saraf terjepit.

Sekretaris DPC PDI-P Lumajang Bukasan mengatakan, Saiful sempat mengeluh sakit di beberapa kegiatan setelah Pemilu.

Baca juga: Jumlah Korban Meninggal Akibat DBD di Lumajang Meningkat

Setelah beberapa hari dilakukan rawat jalan, Saiful akhirnya dibawa ke RSUD dr. Soetomo untuk dilakukan operasi dan perawatan intensif.

"Dirawat di Rumah Sakit dr. Soetomo dan dilakukan operasi di sana, kalau dari bahasa yang kita lihat di rumah sakit waktu itu karena saraf terjepit," kata Bukasan, Selasa (26/3/2024).

Baca juga: Caleg Terpilih Nasdem di NTT II Mundur, Ini Kata KPU soal Pemenang Kursi

Sebagai informasi, Saiful Anam merupakan calon petahana dari Dapil 3 Kecamatan Pasirian dan Tempeh.

Saat ini, Saiful masih menjabat sebagai anggota komisi A DPRD Lumajang periode 2019-2024.

Pada Pemilu 2024, Saiful memperoleh suara tertinggi dari PDI-P di Dapil 3 dengan 5.173 suara dan berhak mendapatkan kursi lagi di DPRD Lumajang periode 2024-2029.

Ketua DPC PDI-P Kabupaten Lumajang Solikin mengatakan, pihaknya masih ingin menanyakan perihal kemungkinan bisa dilakukan pergantian antar waktu (PAW) di DPRD Lumajang kepada sekretaris dewan.

Sebab, masa kerja DPRD Lumajang periode 2019-2024 akan berakhir sekitar 5 bulan lagi, tepatnya pada Agustus 2024.

"Ini masih mau saya tanyakan sisa akhir jabatan untuk dilakukan PAW, karena aturannya kan 6 bulan seingat saya," kata Solikin.

Perihal keterpilihan Saiful di periode mendatang, Solikin juga masih akan melaporkannya kepada DPD dan DPP PDI-P.

"Partai akan melaporkan kepada DPD dan DPP untuk ambil langkah seperti apa," jelasnya.

Lebih lanjut, Solikin menyebut, selama hidupnya, Saiful merupakan kader yang loyal dan militan terhadap partai.

Hampir tidak ada tugas partai maupun tugas dewan yang terbengkalai dikala Saiful yang menangani tugas tersebut.

"Selama Pak Saiful jadi pengurus dan anggota dewan saya melihat beliau ini kader yang baik, tugas dari partai dikerjakan dengan baik, terbukti dari absensi, kinerja sangat baik, kami sangat kehilangan sosok beliau karena partai membutuhkan kader militan seperti Pak Saiful," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Surabaya
Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Surabaya
Kronologi Tabrakan 2 'Speedboat' di Telaga Sarangan

Kronologi Tabrakan 2 "Speedboat" di Telaga Sarangan

Surabaya
Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Surabaya
Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Surabaya
1 Warga Meninggal Usai 'Nyebur' ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai "Nyebur" ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com