Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xpander Tabrak Kafe di Surabaya Berakhir Damai, Sopir Akui Salah Injak Pedal

Kompas.com - 20/03/2024, 05:55 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Peristiwa Mitsubishi Xpander yang menabrak sebuah kafe di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (14/3/2024), akhirnya berujung damai. Pengemudi mobil tersebut bersedia membayar kerugian atas perbuatannya.

Pengemudi Xpander, YP (42), warga Jalan Simo Sidomulyo, Sukomanunggal, dan pengelola kafe di Jalan Basuki Rahmat, Deny (26), menggelar mediasi di Mapolsek Genteng, Selasa (19/3/2024).

Dalam pertemuan itu, YP mengakui peristiwa tersebut merupakan kesalahannya sendiri. Ketika itu, perempuan tersebut memang berniat untuk memarkirkan mobilnya.

"Saya (di Mapolsek Genteng) mau klarifikasi atas sebuah mobil Xpander menabrak sebuah kafe sehingga membuat viral," kata YP, setelah menggelar mediasi bersama aparat kepolisian.

Baca juga: Kronologi Xpander Tabrak Kafe di Surabaya, Polisi: Murni Kelalaian Pengemudi

Ketika itu, pelaku hendak menginjak rem saat Xpander berwarna abu-abu tersebut berada di depan kafe. Namun, dia keliru dengan pedal gas sehingga membuat mobilnya menabrak dinding kaca.

"Saya berterima kasih kepada Polsek Genteng yang mau memediasi dan menyelesaikan masalah tersebut kepada pihak kafe. Saya telah menyelesaikan dengan kekeluargaan," jelasnya.

Sementara itu, pengelola kafe, Deny mengatakan, permasalahan sudah diselesaikan jalur damai. Pengemudi Xpander tersebut mau mengganti kaca yang pecah usai tertabrak.

"Jadi proses mediasi sudah berlangsung dan pihak Xpander telah mengganti semua kerusakan yang terjadi di kafe kami," kata Deny.

Sedangkan, Kanit Reskrim Polsek Genteng, Iptu Harsya mengatakan, peristiwa Expander menabrak kafe hingga membuat kerusakan tersebut bukan termasuk kecelakaan lalu lintas.

"Peristiwa ini sebenarnya ada kelalaian dari pengemudi Xpander, namun tidak menimbulkan korban jiwa, hanya kerugian materiil yang dialami oleh pihak kafe," kata Harsya.

Oleh karena itu, aparat kepolisian menyarankan agar perkara tersebut diselesaikan secara kekeluargaan. Keduanya akhirnya sepakat dan menutup kasus dengan restorative justice.

Diberitakan sebelumnya, beredar video di media sosial, sebuah kafe yang mengalami kerusakan di bagian depannya. Tampak pecahan kaca berhamburan di dekat sofa cokelat yang berjajar rapi.

Selanjutnya, seorang perempuan mengenakan kaos hitam keluar dan celana pendek biru, keluar dari mobil Xpander silver. Dia tampak menepuk dada serta seolah menenangkan orang di sekitar lokasi.

Baca juga: Parkir Kebablasan, Xpander yang Dikemudikan Seorang Ibu Tabrak Kafe di Surabaya

Kapolsek Genteng Surabaya, Kompol Bayu Halim membenarkan terkait kejadian itu. Dia menyebut, peristiwa dalam video terjadi di wilayah hukumnya.

"Benar bahwa video amatir yang beredar di beberapa media sosial adalah peristiwa yang terjadi di sebuah kafe di wilayah Genteng, Surabaya," kata Bayu, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Minggu (17/3/2024).

Bayu mengungkapkan, peristiwa di video tersebut terjadi pada Kamis (14/3/2024) sekitar pukul 07.00 WIB. Sedangkan, lanjut dia, terkait dengan lokasi kejadian ada di sebuah kafe di Jalan Basuki Rahmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Cucu Pendiri NU Lathifah Shohib Daftar Bacalon Bupati Malang ke PKB

Surabaya
34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

34 Anak di Sumenep Terpapar TBC, Pemkab Lakukan Skrining Besar-besaran

Surabaya
Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Tangki Diduga Bocor, Mobil di Magetan Terbakar Saat Isi BBM

Surabaya
Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Melawan Arus dan Marah, Pengendara Motor di Malang Diteriaki Maling

Surabaya
Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Pembobol Toko Kue di Surabaya Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak di Kaki

Surabaya
Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Jalur Piket Nol Lumajang Ditutup, Pengendara Diminta Lewat Probolinggo

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Surabaya
Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Surabaya
Kronologi Tabrakan 2 'Speedboat' di Telaga Sarangan

Kronologi Tabrakan 2 "Speedboat" di Telaga Sarangan

Surabaya
Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com