Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Pak Sadi, Sang Juragan Soto Ayam Ambengan Surabaya, Berjualan Sejak Tahun 1971

Kompas.com - 13/02/2024, 17:18 WIB
Rachmawati

Editor

Sejumlah petinggi negara ternyata mengenal Soto Pak Sadi. Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono dan mantan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo.

Sampai sekarang soto Pak Sadi kerap jadi santapan pejabat-pejabat saat menyelenggarakan acara kenegaraan.

Sebelum meninggal, Sadi sudah mewariskan usaha tersebut ke anak-anaknya. Putranya yang paling bontot mengurus depot di Ambengan.

Sedangkan anak pertama dan ketiga mengurus di cabang-cabang di Surabaya dan Jakarta.

"Meskipun sudah turun ke generasi, tapi rasa tetap sama, tetap otentik. Kunci soto Abah bertahan sampai sekarang, ya karena mempertahankan resep. Bumbu dan racikan tidak ada yang berubah. Abah semasa hidup itu selalu wanti-wanti kalau bahan baku naik mending harga jual ikut dinaikkan daripada mengurangi bumbu," ucapn dia.

Baca juga: Kampanye Bareng di Solo, Gibran dan AHY Mampir Sarapan Soto

Berhenti merokok

Sadi ternyata memiliki sisi lain. Sebagai peracik soto ayam handal, dia di lingkungan tetangganya di Ambengan dikenal suka menyemir rambut.

"Bukan menyemir rambut di salon, tapi di poskamling samping rumahnya," ujar Mbak Lah, ibu rumah tangga yang membuka warung kopi dekat rumah Pak Sadi.

Sementara itu Bambang Sutrisno, anak keempat Sadi cerita, almarhum ayahnya memang kerap tampil stylish.

Untuk urusan menyemir rambut, ayahnya tidak pergi ke salon. Ada karyawan salon yang kebetulan tetangganya kerap diminta untuk menyemir rambut ayahnya.

Baca juga: 10 Kuliner Khas Bangka Belitung, Ada Mi hingga Soto

Menurutnya sang ayah pernah menjadi perokok berat. Akan tetapi berhenti gara-gara dagang soto ayam. Kala itu usaha soto ayamnya sangat ramai. Bahkan saking sibuknya, Sadi muda tak sempat merokok.

Hingga akhirnya Sadi benar-benar lepas dari ketergantungan rokok. Semasa hidup, Sadi kerap riwa-riwi Surabaya-Jakarta untuk mengurus sotonya di sana. Ia biasanya akan tinggal 15 hari di Jakarta, dan sisanya di Surabaya.

Namun, sejak November 2023 lalu Sadi jarang pulang di rumah Ambengan. Kondisi kesehatannya mulai menurun dan dia berjuang melawan tumor otak. Hingga akhirnya sang legenda Soto Ayam Ambengan, Sadi menghembuskan nafas terakhir karena penyakitnya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Akhir Hidup Legenda Kuliner Surabaya, Pak Sadi Sang Juragan Soto Ayam Ambengan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Surabaya
Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Surabaya
Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Surabaya
Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Surabaya
Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Surabaya
Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Surabaya
Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Surabaya
Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Surabaya
Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Mentan RI Target Bangkalan Sumbang 40.000 Ton Beras dalam Setahun

Surabaya
Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Suami Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bromo Sebut Lokasi Kejadian Tidak Asing Dilalui Keluarganya

Surabaya
Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Fakta Baru Kecelakaan Toyota Fortuner di Jalur Bromo

Surabaya
Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Perjuangan Bocah di Kediri Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Terpaksa Berhenti Sekolah

Surabaya
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Berkedok Lolos Tes CPNS, Korban Rugi Rp 100 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com