KOMPAS.com – Ketua KPU Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Fahrudin, memastikan Rita Setiyaningsih meninggal bukan karena kelelahan.
Wanita 41 tahun tersebut merupakan anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di Kelurahan Maospati.
Diakuinya, selama Jumat hingga Minggu malam, Rita Setiyaningsih melakukan kegiatan persiapan pelaksanaan Pemilu 2024.
“Mulai hari Jumat sampai Sabtu sudah melakukan kegiatan pengisian formulir c pemberitahuan. Hari Minggu ada kegiatan bimtek,” ujarnya ditemui di Gudang KPU Magetan, Selasa (13/2/2024).
Baca juga: Anggota KPPS di Magetan Meninggal Diduga Kelelahan
Fahrudin menambahkan, meski padat kegiatan namun menurutnya masih ada jeda istirahat di rumah sebelum dilanjutkan pada kegiatan rapat evaluasi yang dilakukan ketua KPPS yang rumahnya tidak jauh dari rumah Rita.
“Jadi jam 10 sampai jam 12 dilakukan bimtek sirekap. Jam 12:00 WIB sampai jam 14:00 WIB aktivitas kegiatan rumah. Ada jam jeda."
"Malamnya ada rapat evaluasi di rumah ketua KPPS, lokasinya masih satu komplek dengan rumah Rita. Bukan berarti bimtek ini dilangsungkan secara lama,” imbuhnya.
Dari tim pencari fakta yang dilakukan KPU Kabupaten Magetan, Rita ternyata memiliki riwayat hipertensi.
Bahkan riwayat tersebut tercatat saat korban melahirkan 3 anak yang dilakukan dengan operasi cesar karena penyakit hipertensi yang dideritanya.
Baca juga: Ketua KPPS di Wonosobo Meninggal saat Siapkan TPS, Diusulkan Dapat Santunan
Terkait korban bisa lolos menjadi anggota KPPS meski memiliki riwayat hipertensi, Fahrudin mengatakan dari seleksi administrasi korban menunjukkan surat kesehatan dari dokter.
“Saat tes, surat keterangan sehat yang dimunculkan, kita anggap sehat,” katanya.
Mencegah kejadian serupa, KPU Kabupaten Magetan membagikan makanan tambahan berupa suplemen maupun vitamin bagi lebih dari 14.000 anggota KPPS.
Terkait pengganti anggota KPPS yang meninggal KPU telah menunjuk orang lain yang juga warga setempat.
“Hari ini kami anggarkan untuk pembelian vitamin dan suplemen melalui ketua KPPS. Terkait penggantinya yang meninggal sudah kami tunjuk, orang tersebut juga warga setempat,” pungkasnya.
Rita Setiyaningsih, anggota KPPS di Kelurahan Maospati, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSAU dr Efram Harsana Maospati.