Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemain Reog Terlempar Saat Helikopter TNI Terbang Rendah di Magetan

Kompas.com - 26/01/2024, 15:13 WIB
Sukoco,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAGETAN,  KOMPAS.com- Video yang memperlihatkan pemain dadak merak reog yang terempas setelah sebuah helikopter TNI terbang rendah di atas lapangan, viral di media sosial.

Dalam video 20 detik tersebut kuatnya angin membuat para pemain terlempar. Sejumlah personel TNI pun berlarian membantu menyelamatkan pemain yang terjatuh.

Baca juga: Cerita Seniman Reog Ponorogo Berusia 60 Tahun: Berkesenian Tak Perlu Pamrih

Pemilik grup reog Singo Rogo Joyo, Susanto mengungkapkan, peristiwa itu terjadi di Lapangan Desa Widorokandang, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada Kamis (25/1/2024).

Warga Desa Klitik, Ngawi itu mengatakan, mulanya ada tiga pemain reog yang beraksi menghibur warga dalam kegiatan penutupan latihan aspek darat prajurit Pasmar 2 dari Korps Marinir TNI AL.

Baca juga: Cerita Seniman Reog Ponorogo Berusia 60 Tahun: Berkesenian Tak Perlu Pamrih

“Iya itu pemain reog kami saat tampil di Desa Widorokandang menghibur masyarakat Magetan dalam rangka penutupan latihan pasukan marinir,” ujar Susanto saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (26/1/2024).

Saat itu helikopter tiba-tiba terbang cukup rendah. Kencangnya angin yang disebabkan dari helikopter tersebut kemudian membuat para pemain terlempar, nyaris seperti terbang.

Meski demikian, dia memastikan tak ada anggotanya yang terluka dalam peristiwa itu.

“Pemain kami tidak apa-apa, dadak merak juga tidak mengalami kerusakan berarti. Malamnya kami langsung main di Desa Klitik tempat kami menghibur warga di sana,” katanya.

Baca juga: Reog Ponorogo Resmi Diajukan sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Komandan Pasmar 2 Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Brigjen TNI (Mar) Rudy Sulistyanto mengatakan, kesenian reog menjadi salah satu hiburan dalam kegiatan penutupan latihan rutin Triwulan I.

Latihan yang diikuti oleh 1.500 prajurit marinir tersebut dilaksanakan di Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Magetan selama delapan hari.

“Kami mengambil latihan aspek darat, dipilihnya Kabupaten Magetan dan Kabupaten Ngawi sebagai lokasi latihan karena memiliki kontur yang mirip dengan daerah penugasan yang akan dihadapi oleh prajurit TNI Angkatan Laut," katanya.

Dalam penutupan latihan tersebut, selain kesenian reog, Pasmar 2 Korp Marinir TNI AL juga menampilkan  drumband dari TNI AL, terjun payung 14 personel TNI AL serta manuver helikopter yang terbang melewati lokasi penutupan latihan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah men-support sehingga kegiatan ini bisa berjalan,” pungkasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com