Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Geledah Kantor Dinas dan Rumah Tersangka Korupsi di Bondowoso, Temukan Catatan Aliran Uang

Kompas.com - 21/11/2023, 12:15 WIB
Bagus Supriadi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BONDOWOSO, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Dinas Bina Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK) Pemerintah Kabupaten Bondowoso pada Senin (20/11/2023).

Selain itu, KPK juga melakukan penggeledahan di rumah tersangka YSS dan AIW selaku pihak swasta dari CV WG.

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan, tim penyidik KPK telah selesai melaksanakan upaya paksa penggeledahan di wilayah Kabupaten Bondowoso.

"Dengan lokasi geledah yaitu rumah kediaman dari para tersangka termasuk kantor Dinas BSBK (Bina Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi) Pemkab Bondowoso," kata dia melalui keterangan tertulis, Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Geledah Kantor Kejari Bondowoso, KPK Amankan Dokumen

Ali mengatakan, KPK menemukan dan mengamankan sejumlah dokumen dan catatan aliran uang.

"Ditemukan dan diamankan antara lain berupa berbagai dokumen termasuk catatan aliran sejumlah uang," ungkap dia.

Baca juga: Kajati Jatim Usulkan Pemberhentian Dua Jaksa yang Terjaring OTT KPK di Bondowoso

Dia menambahkan, pihaknya masih perlu melakukan penyitaan dan analisis untuk kelengkapan berkas yang menjerat kepala Kejari Bondowoso dan Kasi Pidsus.

"Penyitaan dan analisis masih diperlukan untuk menjadi bagian kelengkapan berkas perkara dari tersangka PJ dkk," Tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, KPK kembali menggeledah kantor Kejaksaan Negeri Bondowoso pada Minggu (19/11/2023).

Sejumlah dokumen diamankan terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan pada Rabu (15/11/2023).

Kasi Intel Kejari Bondowoso Syamsu Yoni membenarkan terkait dengan penggeledahan tersebut.

"Mengambil dokumen yang terkait OTT kemarin," kata dia.

KPK menangkap sembilan orang, empat di antara menjadi tersangka. Yakni, Kepala Kejari Bondowoso, Kasi Pidsus dan dua orang dari pihak swasta.

OTT tersebut terkait dengan pemberian hadiah atau janji dalam rangka pengurusan perkara di Kejaksaan Negeri Bondowoso.

Dalam tangkap tangan tersebut, KPK mengamankan uang sejumlah Rp 225 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com