Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerugian Kebakaran Bromo akibat Flare Prewedding Capai Rp 5,4 Miliar

Kompas.com - 22/09/2023, 18:07 WIB
Imron Hakiki,
Krisiandi

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kebakaran hutan di Gunung Bromo mengakibatkan kerugian material sementara hingga Rp 5,4 miliar. Angka kerugian sementara itu merupakan perhitungan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS). 

Angka Kerugian itu terhitung sejak pertama kalinya api melalap kawasan Gunung Bromo akibat flare pasangan yang sedang menggelar foto pranikah atau prewedding, pada 6 September hingga 10 September 2023.

 

Sementara kebakaran berlangsung selama 10 hari, sejak 6 hingga 15 September. 

"Kita hitung luasan kebakaran itu mencapai 504 hektar serta dampaknya. Hasilnya kerugian kita ketemu mencapai Rp 5,4 miliar," ungkap Kepala BB TNBTS, Hendro Widjanarko melalui sambungan telepon, Jum'at (22/9/2023).

Baca juga: Bromo Dibuka Kembali, Petugas Bakal Perketat Pengecekan Pengunjung

Kerugian itu, menurut Hendro, mencakup biaya pemadaman darat yang berlangsung sejak 6-10 September. Lalu, kerugian kehilangan habitat satwa, sekaliguas terhentinya aktivitas wisata di kawasan tersebut.

"Untuk wisata, itu gabungan antara Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), kemudian untuk penyedia jip, warung, hotel, homestay dan lainnya," jelasnya.

Sebab, kebakaran yang dipicu flare calon pengantin yang melakukan sesi foto pranikah itu cukup besar, sehingga TNTBS terpaksa menutup total aktifitas wisata dari empat pintu masuk.

"Sehingga kami terpaksa lakukan penutupan demi keamanan pengunjung dan memudahkan operasi pemadaman. Kalau kebakaran sebelumnya, kami tidak melakukan penutupan total," katanya.


Kerugian itu, diluar operasi water bombing atau pemadaman menggunakan helikopter yang dilakukan Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB), serta rusaknya jaringan pipa air masyarakat akibat kebakaran.

"Namun, biaya water bombing dan kerusakan jaringan pipa air masyarakat itu rencananya akan diganti oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sesuai arahan Gubernur," jelasnya.

Baca juga: Api Padam, Bromo Kembali Dibuka dan Berikut Cara Pesan Tiket Online

Lebih lanjut, Hendro menyebut pada 2022 kunjungan wisata di kawasan TNBTS tercatat sebanyak 318.919 wisatawan, terbagi dari 310.418 wisatawan lokal Indonesia dan sebanyak 8.501 wisatawan asing.

"Dari total jumlah kunjungan wisatawan ke Bromo sepanjang 2022 tersebut, ada Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp 11,65 miliar, yang meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak Rp 4,85 miliar," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, pada 6-18 September 2023 kawasan TNBTS ditutup akibat peristiwa kebakaran hutan dan lahan itu. Proses pemadaman sendiri dilakukan pada 6-14 September 2023, dengan mengerahkan ratusan personel gabungan.

Baca juga: Bromo Kembali Dibuka Usai Terbakar, Ratusan Wisatawan Berdatangan

Pada 19 September kawasan Gunung Bromo dibuka untuk wisatawan.

Kebakaran itu dipicu ulah calon pengantin yang menggunakan flare untuk kepentingan pengambilan gambar pra nikah.

Akibat sejumlah rangkaian peristiwa kebakaran hutan dan lahan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru tersebut, areal seluas 504 hektare dilaporkan mengalami kerusakan. Mayoritas area yang rusak merupakan kawasan savana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengakuan Ketua Bawaslu Jember Selamat dari Kecelakaan Beruntun yang Tewaskan Dua Orang

Pengakuan Ketua Bawaslu Jember Selamat dari Kecelakaan Beruntun yang Tewaskan Dua Orang

Surabaya
Tabrakan Beruntun Libatkan Mobil Ketua Bawaslu Jember, 2 Orang Tewas

Tabrakan Beruntun Libatkan Mobil Ketua Bawaslu Jember, 2 Orang Tewas

Surabaya
Calon Perseorangan di Lumajang Wajib Kantongi Minimal 62.825 Dukungan, Belum Ada yang Daftar

Calon Perseorangan di Lumajang Wajib Kantongi Minimal 62.825 Dukungan, Belum Ada yang Daftar

Surabaya
Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Surabaya
Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com